Dua hari terakhir ini, diskusi seputar peristiwa Trading Bot Rug sangat ramai. Banyak orang tidak mengerti, mengapa Trading Bot yang merupakan bintang PVP di rantai yang sedang populer justru bergantung pada cara pengelolaan terpusat yang tampak jelas menghina kecerdasan?
Masalahnya adalah, bagaimana rantai berkinerja tinggi dapat menyelesaikan konflik antara permintaan pencocokan perdagangan frekuensi tinggi dan desentralisasi?
Apakah layanan penguatan keamanan AVS+MPC dari UTONIC akan menjadi solusi Tradeoff?
1) Meskipun untuk waktu yang lama, pengguna selalu menghindari terpusat, dengan munculnya rantai perdagangan berkinerja tinggi, AI Agent, dan popularitas PVP di rantai MEME, paradigma Bot yang lebih memperhatikan pencocokan kinerja membuat semua ini "terde-sensitisasi", terlepas dari seberapa tinggi tingkat keamanan Trading Bot, setiap platform yang berhasil membeli atau menjual dengan emosi Fomo akan mendapatkan reputasi.
Namun, setelah peristiwa Dexx muncul, kemungkinan besar banyak orang akan menempatkan "keamanan" sebagai prioritas utama, karena mengorbankan keamanan untuk efisiensi dapat berakhir dengan hasil yang kosong.
2）Jadi, mengapa rantai publik seperti Solana, Ton yang menekankan kinerja tinggi masih melakukan pencocokan transaksi terpusat, mengapa Trading Bot harus mengorbankan desentralisasi demi efisiensi?
Secara sederhana: karena rantai seperti Ton, Solana pada dasarnya menekankan pencocokan berkinerja tinggi, interaksi antara pengguna dan node server rantai, pada puncak sangat mudah gagal karena kepadatan transaksi yang menyebabkan pengalaman buruk.
Trading Bot setara dengan melakukan pra-pengemasan dan pencocokan off-chain, akhirnya mengonfirmasi secara kolektif di rantai, sehingga kecepatan keterlambatan yang dirasakan pengguna biasa dapat mencapai level milidetik, dan juga dapat mengurangi kemungkinan memesan masuk ke Mempool yang terpengaruh MEV.
Kekurangan dari pendekatan ini adalah, jenis pencocokan pra-proses ini memerlukan desain pengemasan batch akun terpusat, dengan satu entitas yang memulai agregasi transaksi on-chain, dan menghindari perilaku on-chain independen yang terdistribusi pengguna, sehingga akan bergantung pada cara pengelolaan aset yang agak terpusat.
3）Ini memiliki beberapa kesamaan dengan mekanisme Pre-Confimation yang sedang dieksplorasi oleh ekosistem Ethereum, logika inti adalah untuk memberikan satu lapisan pencocokan pra-proses sebanyak mungkin sebelum transaksi masuk ke rantai, dengan demikian ada cara Tradeoff yang dapat mempertimbangkan verifikasi keamanan desentralisasi + efisiensi kinerja tinggi.
Dalam tulisan berikut, Utonic berbagi model penguatan konsensus keamanan AVS berbasis Restaking + cara pengelolaan kunci privat multi-tanda tangan MPC untuk menjelajahi solusi pengelolaan terdesentralisasi bagi Trading Bot, saya akan menganalisis pemikirannya:
1、MPC adalah solusi pengelolaan aset terenkripsi multi-tanda tangan, di mana pengguna, pihak platform Bot, dan pihak verifikasi Utonic AVS masing-masing mengendalikan sebagian dari potongan kunci privat, jika ambang tanda tangan diatur menjadi 2/3, transaksi langsung diselesaikan oleh server Bot dan pengguna, sementara beberapa langkah sensitif dari penarikan aset khusus diselesaikan oleh jaringan verifikasi AVS dan pengguna.
Ini sebenarnya setara dengan manajemen berlapis skenario aplikasi aset, memberikan platform Bot lebih banyak hak saat perdagangan frekuensi tinggi, sementara saat mempengaruhi keamanan aset, memberikan lebih banyak hak kepada platform AVS;
2、Ton公链 mengadopsi desain arsitektur sharding Workchain, secara alami mendukung struktur multi-chain, dan sebagai rantai khusus aplikasi layanan Applicaiton, mekanisme verifikasinya harus mempertimbangkan kompleksitas nyata dari skenario implementasi App.
Mekanisme AVS yang muncul di ekosistem Ton hampir sama dengan mekanisme EigenLayer AVS di ekosistem Ethereum, keduanya menyediakan lapisan konsensus yang aman untuk skenario aplikasi tertentu dengan cara keluaran keamanan yang lebih fleksibel. Aturan verifikasi yang fleksibel dan skalabilitas sharding Ton akan membuat konsensus AVS menghabiskan waktu lebih singkat, memenuhi kebutuhan pencocokan perdagangan frekuensi tinggi Trading Bot.
3、MPC yang muncul secara terpisah juga akan memberikan kesan terpusat pada kontrol kunci privat oleh dewan pengelola multi-tanda tangan, tetapi jaringan AVS adalah model konsensus aman yang dijamin oleh mekanisme konsensus rantai dasar Restaking yang terdistribusi secara desentralisasi, secara default setara dengan konsensus keamanan tingkat rantai, sehingga kombinasi MPC+AVS dapat memberikan Trading Bot solusi pencocokan perdagangan Tradeoff.
Namun, MPC memiliki proses pembagian kunci privat, komputasi multi-pihak, dan kombinasi tanda tangan, sementara verifikasi node AVS memerlukan proses pengiriman pesan dan pencocokan konsensus, dibandingkan dengan solusi Bot terpusat murni, pasti akan menghasilkan kemungkinan keterlambatan tertentu.
Namun, mengingat peristiwa Rug yang terpolarisasi, penguatan konsensus keamanan yang mengorbankan efisiensi tertentu sangat diperlukan. Kuncinya adalah, MPC cukup fleksibel dalam mengelola aset multi-tanda tangan, dapat menetapkan saluran cepat, standar, dan ketat untuk transaksi kecil, transaksi biasa, dan transaksi besar.
Ditambah lagi, AVS juga merupakan solusi konsensus ringan yang fleksibel dalam menangkap kemampuan verifikasi tambahan node, kombinasi keduanya akan menjelajahi lebih banyak skenario aplikasi perdagangan terfragmentasi, memberikan Trading Bot arah optimasi yang mempertimbangkan efisiensi dan keamanan.
