Token Peanut the Squirrel (PNUT): Dari Sensasi Viral hingga Pencatatan di Bursa Tingkat 1
Perjalanan token Peanut the Squirrel (PNUT) dari sensasi viral hingga mencapai pencatatan di bursa tingkat atas ditandai oleh pertumbuhan valuasi yang cepat, pengaruh media sosial, dan fitur platform inovatif Pump.fun. Pencapaian ini juga menjadikan PNUT token meme pertama di Pump.fun yang melampaui kapitalisasi pasar $2 juta.
Pengaruh Media Sosial yang Viral
Kebangkitan PNUT berakar pada insiden yang dipublikasikan secara luas yang melibatkan seekor tupai peliharaan bernama Peanut, yang disuntik mati oleh petugas satwa liar New York, yang memicu kemarahan publik. Insiden tersebut mendapat perhatian yang signifikan ketika tokoh-tokoh seperti Elon Musk bergabung dalam percakapan, mengkritik tindakan pemerintah dan membesar-besarkan cerita tersebut. Perhatian viral ini menarik minat yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap token tersebut.
Diluncurkan di Pump.fun, platform berbasis Solana yang dirancang untuk pembuatan token yang cepat, PNUT memanfaatkan mekanisme kurva ikatan unik Pump.fun. Model ini meningkatkan harga token seiring dengan meningkatnya permintaan, yang menguntungkan investor awal. Setelah kapitalisasi pasar token mencapai $69.000, token tersebut secara otomatis beralih ke Raydium, bursa terdesentralisasi Solana yang terkemuka.
Pencatatan Bursa Cepat
Momentum viral dan mekanisme Pump.fun mendorong kapitalisasi pasar PNUT melampaui $120 juta dalam beberapa hari, menarik perhatian bursa-bursa utama. Binance mengumumkan pencatatan PNUT, dengan perdagangan dimulai pada 11 November 2024.
Singkatnya, keberhasilan PNUT, yang didorong oleh perbincangan viral di media sosial, fitur platform yang strategis, dan permintaan yang tinggi, memungkinkan kenaikannya yang cepat dari token meme ke pencatatan bursa papan atas, yang menandai pencapaian signifikan dalam ruang kripto.