• Bitcoin mencapai titik tertinggi sepanjang masa di $76.243, didorong oleh optimisme investor dan perkembangan politik yang positif di AS.

  • Lebih dari $3 miliar dalam stablecoin diterbitkan dalam 24 jam, menandakan peningkatan minat beli dan likuiditas pasar untuk aset mata uang kripto.

  • Investor institusional makin memandang Bitcoin sebagai lindung nilai, dengan arus masuk stablecoin dan peningkatan uang tunai ETF mendukung kenaikan harga saat ini.

Bitcoin, mata uang kripto terkemuka, telah mencapai rekor baru, melampaui $75.000 untuk pertama kalinya pada hari Rabu. Tonggak penting ini menggarisbawahi gelombang optimisme baru di pasar, dengan harga Bitcoin melonjak ke titik tertinggi sepanjang masa di $76.243 sebelum stabil di sekitar $75.000 selama perdagangan Kamis pagi di Eropa.

Akibatnya, pergerakan terbaru telah meredakan kekhawatiran tentang aksi jual yang akan segera terjadi, mendorong para pedagang untuk mengadopsi pandangan positif. Indeks Ketakutan dan Keserakahan Bitcoin telah meningkat hingga 77 persen, yang mencerminkan keadaan "keserakahan ekstrem" di antara para investor, sebuah sentimen yang tidak terlihat selama beberapa bulan.

Faktor Pasar Mendorong Optimisme Saat Investor Mendukung Bitcoin

Khususnya, beberapa dinamika pasar telah selaras, mendorong momentum harga Bitcoin. Pemilu AS baru-baru ini, yang menyaksikan kandidat pro-kripto mengamankan posisi kunci, telah memicu kepercayaan pada prospek pasar. Banyak investor telah menanggapi pergeseran politik yang dianggap menguntungkan dengan meningkatkan kepemilikan mata uang kripto mereka, untuk mengantisipasi peningkatan lingkungan regulasi yang mendukung aset digital.

Selain itu, analis mencatat bahwa Federal Reserve dan Bank of England diperkirakan akan mengumumkan pemangkasan suku bunga untuk merangsang pertumbuhan ekonomi. Ekspektasi ini semakin meningkatkan optimisme investor karena suku bunga yang lebih rendah secara historis menguntungkan aset dengan pertumbuhan tinggi seperti Bitcoin.

Selain itu, terjadi peningkatan yang nyata dalam aktivitas stablecoin, dengan Tether dan Circle, dua penerbit terbesar, menyuntikkan likuiditas substansial ke pasar. Lebih dari $3 miliar dalam bentuk stablecoin, terutama USDT, diterbitkan dalam 24 jam terakhir.

Menurut data Spot On Chain, Departemen Keuangan Tether sendiri mengalokasikan $1,845 miliar ke bursa-bursa utama, termasuk Binance, Coinbase, OKX, dan Kraken, yang menunjukkan bahwa investor memposisikan diri untuk melakukan pembelian aset yang signifikan dalam waktu dekat.

Lonjakan Stablecoin Menandakan Meningkatnya Minat Beli

Selain itu, penyuntikan stablecoin ke pasar dipandang sebagai indikator kuat meningkatnya minat beli di kalangan pedagang. Stablecoin seperti Tether dan USDC Circle banyak digunakan oleh investor untuk masuk dan keluar dari posisi mata uang kripto dengan cepat, sehingga menjadikannya penting untuk mengelola likuiditas.

Khususnya, CEO Circle Jeremy Allaire melaporkan bahwa hampir $2 miliar dalam bentuk stablecoin telah diterbitkan selama seminggu terakhir, dengan $1,2 miliar dicetak hanya dalam 24 jam terakhir. Secara historis, lonjakan penerbitan stablecoin berkorelasi dengan momentum kenaikan harga aset seperti Bitcoin, karena hal ini menunjukkan bahwa investor sedang bersiap untuk menggunakan modal.

https://twitter.com/jerallaire/status/1854277075433349621

Terlebih lagi, waktu peningkatan likuiditas ini bertepatan dengan meningkatnya minat dari investor institusional terhadap ETF Bitcoin spot yang berbasis di AS. Arus masuk uang tunai ke dana ini telah meningkat selama seminggu terakhir, yang selanjutnya mendukung prediksi kenaikan harga yang berkelanjutan. Kombinasi dukungan politik, peningkatan likuiditas, dan sentimen pasar yang positif telah menetapkan landasan yang kuat bagi lintasan kenaikan Bitcoin.

Investor Tradisional Memandang Bitcoin sebagai Lindung Nilai

Investor tradisional, terutama mereka yang memiliki simpanan emas, mulai melihat Bitcoin sebagai lindung nilai alternatif terhadap inflasi. Analis berpendapat bahwa perkembangan politik terkini, termasuk terpilihnya kembali Donald Trump, juga berkontribusi terhadap pergeseran ini.

Oleh karena itu, dalam konteks meningkatnya inflasi dan ketidakpastian di pasar tradisional, daya tarik Bitcoin sebagai penyimpan nilai telah meningkat. Beberapa ahli percaya bahwa posisi Bitcoin sebagai aset lindung nilai akan terus menguat, sehingga menarik minat lebih lanjut dari investor institusional dan ritel.

Postingan Bitcoin Melonjak melewati $74.400 saat Penerbitan $2 miliar USDT oleh Tether Mengangkat Sentimen Pasar muncul pertama kali di Crypto News Land.