Harga XRP telah menarik perhatian setelah Ripple mentransfer XRP senilai $250 juta. Langkah ini datang di tengah ramalan bullish untuk cryptocurrency, dengan beberapa analis memprediksi rally parabola potensial setelah kemenangan pemilihan presiden Donald Trump.
Dampak Transfer $250 Juta Ripple terhadap Harga XRP
Ripple baru-baru ini mentransfer 470 juta XRP, yang bernilai $250 juta, ke dompet yang tidak dikenal (rP4X2…sKxv3). Selanjutnya, 100 juta XRP dari dompet ini dipindahkan ke alamat lain (rhWt2…E32hk). Niat di balik transfer besar ini tetap tidak jelas tetapi bisa terkait dengan layanan Likuiditas Sesuai Permintaan (ODL) Ripple atau banding SEC yang sedang berlangsung.
Perkembangan ini mengikuti pergerakan signifikan oleh paus XRP, yang mentransfer $814 juta, menunjukkan aktivitas akumulasi. Meskipun transfer dapat dilakukan secara over-the-counter (OTC) dan mungkin tidak berdampak langsung pada harga pasar XRP, hal itu masih bisa menghasilkan sentimen bearish di antara para investor.
Sentimen Bullish di Tengah Kemenangan Pemilihan Trump
Meskipun ada kekhawatiran potensial, analis tetap percaya diri pada prospek bullish XRP. Setelah kemenangan Trump, analis kripto StephIsCrypto memprediksi rally besar, menyarankan XRP dapat melonjak lebih dari 3.336% dan melebihi $2. Analis kripto Amonyx, dalam sebuah posting X, memproyeksikan bahwa XRP bisa mencapai di atas $20 pada akhir tahun, mengaitkan lonjakan potensial ini dengan diharapkannya pencopotan ketua SEC Gary Gensler.
Kepergian Gensler dipandang menguntungkan bagi XRP, karena ia telah menjadi sosok sentral dalam pertempuran hukum yang berkepanjangan dengan Ripple, yang telah menyebabkan ketidakpastian bagi investor. Dengan diharapkannya akhir dari gugatan SEC, sentimen pasar dapat berubah positif, mendorong lebih banyak investasi dalam XRP. Analis Ross Vandermeer juga memprediksi potensi kenaikan harga XRP menjadi $1.000 setelah kemenangan pemilihan Trump.
CEO Ripple, Brad Garlinghouse, telah meminta presiden yang masuk untuk mencopot Gensler pada hari pertamanya, sejalan dengan pernyataan kampanye Trump sebelumnya. Kepala Hukum Ripple, Stuart Alderoty, juga mendesak Trump untuk mengakhiri strategi "regulasi melalui penegakan" untuk memposisikan AS sebagai pemimpin dalam industri kripto.
#Therapydogcoin #AltcoinsAreBack #SUIHitsATH