Evergreen DAO adalah struktur tata kelola demokratis berlapis-lapis yang dirancang untuk menjaga transparansi dan mematuhi standar etika Islam. Wewenangnya didelegasikan kepada peserta jaringan, termasuk validator dan pemegang token ISLM yang dipilih secara demokratis oleh komunitas itu sendiri. Pemegang Token mendelegasikan koin mereka kepada validator tertentu yang secara aktif berpartisipasi dalam proses pemungutan suara, memastikan bahwa komunitas mempunyai suara langsung dan adil dalam tata kelola DAO.
Manajemen Evergreen DAO berada di bawah pengawasan dewan Syariah yang terdiri dari para ulama terkemuka yang dengan cermat meninjau proyek tersebut melalui Oracle Syariah dan memverifikasi kepatuhan terhadap prinsip-prinsip Islam. Pengawasan etis ini memastikan bahwa operasi DAO transparan dan bermoral.
10% dari seluruh token ISLM yang dicetak diarahkan ke DAO, sebagaimana dinyatakan dalam kertas putih proyek. Mekanisme ini bukan untuk memperkaya diri sendiri namun disusun untuk memfasilitasi zakat berkelanjutan (filantropi) dan pengembangan masyarakat.
Keberhasilan Evergreen DAO terkait erat dengan pertumbuhan Jaringan HAQQ karena jaringan ini menjadi tuan rumah aplikasi desentralisasi (dApps) yang sesuai dengan syariah dan sehat secara etika. Hal ini mendorong siklus pertumbuhan berkelanjutan dan dampak sosial positif yang khususnya bermanfaat bagi komunitas Muslim di seluruh dunia.
Untuk mempertahankan tata kelola berbasis komunitas, lima validator teratas, termasuk Jaringan HAQQ, secara kolektif memiliki kurang dari 20% hak suara. Desain ini melindungi terhadap entitas mana pun yang memberikan pengaruh tidak semestinya pada DAO. Selain itu, komunitas memiliki fleksibilitas untuk menyesuaikan jumlah validator di masa depan, sehingga memberikan kemampuan untuk beradaptasi dengan kebutuhan dan keadaan yang terus berkembang.
#islm #btc #eth #news