Alibaba mengurangi operasi metaverse-nya, bergabung dengan raksasa teknologi lainnya dalam mengalihkan fokus ke kecerdasan buatan. Menurut South China Morning Post, Alibaba telah mengurangi puluhan pekerjaan di unit metaverse Yuanjing-nya, yang didirikan pada tahun 2021. Meskipun terjadi pengurangan, divisi tersebut akan terus menyediakan aplikasi dan layanan metaverse.
Langkah ini mencerminkan tren industri yang lebih luas. Perusahaan-perusahaan seperti Tencent, ByteDance, dan Baidu juga telah mengurangi investasi mereka di metaverse. Dalam beberapa bulan terakhir, Meta dan Microsoft telah melakukan pemotongan serupa, mencerminkan semakin meningkatnya penekanan pada pengembangan AI dibandingkan dengan dunia virtual.