🚀 Pada konferensi SmartCon Hong Kong 2024, co-founder Chainlink Sergey Nazarov menyatakan bahwa ETF adalah "aset kripto yang terbungkus secara sesuai regulasi", dengan interoperabilitas dan aksesibilitas. Dengan pengonversian utang AS ke dalam blockchain, interaksi antara aset tradisional dengan DeFi, DEX, dan protokol Lending menjadi mungkin, membawa fleksibilitas dan manfaat. Likuiditas adalah kunci dari interoperabilitas, baik di dunia keuangan tradisional maupun DeFi, keduanya perlu menyelesaikan tantangan ini. Bagaimana menurutmu sistem interoperabilitas di masa depan akan berkembang? Mari berdiskusi di kolom komentar!💬