Ayo, Bitcoin!
Artikel ini merangkum penelitian Arthur Hayes
1/ Gelembung real estat adalah alat pemerintah
Pemerintah AS menggunakan GSE untuk mendukung pasar real estat, serupa dengan Tiongkok yang menggunakan bank milik negara untuk memberikan pinjaman murah kepada bisnis real estat.
Tiongkok menekan suku bunga deposito untuk membiayai perusahaan real estat milik negara => secara tidak sengaja mendorong perkembangan gelembung real estat
2/ Kebijakan 'Tiga garis merah'
Kebijakan Xi Jinping yang membatasi utang bisnis real estate menyebabkan bisnis real estate negara ini terpuruk
China mempunyai mekanisme 'beli rumah dengan sepatu', masyarakat harus membayar sebelum apartemen selesai dibangun => bisnis mudah terputus dari aliran modal kerja
Para pejabat di Tiongkok juga ragu-ragu untuk menerapkan kebijakan pemberian pinjaman karena takut diselidiki karena korupsi
3/ Penyelamatan ekonomi dan $BTC
Langkah-langkah stimulus ekonomi Tiongkok saat ini tidak cukup untuk meningkatkan perekonomian. Tiongkok akan membutuhkan QE yang lebih kuat untuk memompa uang ke dalam sistem perbankan
Saat ini, Tiongkok sedang mempersiapkan QE, misalnya PBOC mengumumkan untuk mulai membeli obligasi pemerintah dan melonggarkan manajemen dengan bank.
QE akan menyebabkan inflasi. Masyarakat Tiongkok akan mengandalkan emas dan Bitcoin untuk melindungi aset mereka
4/ Prediksi tentang Bitcoin
Akan meroket ketika QE Tiongkok mulai mereda. Dia membandingkan kenaikan harga ini serupa dengan tahun 2015, ketika yuan mengalami devaluasi kuat.
Pasar P2P di Tiongkok sangat dinamis, menciptakan kondisi untuk mendorong aliran uang ke Bitcoin
Pemerintah Tiongkok diperkirakan tidak akan mengizinkan masyarakat berinvestasi pada ETF Bitcoin di Hong Kong
TLDR: $BTC LEBIH TINGGI