Para eksekutif di Blockchain.com menghadapi tindakan hukum karena keterlambatan dalam pengajuan laporan keuangan. Companies House, badan pendaftaran perusahaan di Inggris, telah mengintensifkan tindakan penegakan hukum terhadap perusahaan tersebut.

Keterlambatan Pengajuan Berujung pada Masalah Hukum

Perusahaan mata uang kripto yang berbasis di Inggris, Blockchain.com, menghadapi konsekuensi hukum setelah dua eksekutif seniornya, yaitu salah satu pendiri sekaligus presiden Nicolas Cary dan COO Al Turnbull, dituduh gagal menyampaikan laporan keuangan perusahaan tepat waktu. Menurut dokumen pengadilan yang diperoleh The Telegraph, kedua eksekutif tersebut dipanggil pada bulan Mei, dan proses hukum dimulai pada tanggal 25 September di Cardiff. Sidang berikutnya dijadwalkan pada tanggal 26 November.

Laporan Keuangan Terlambat Tahun 2022

Tindakan hukum tersebut berfokus pada kegagalan perusahaan dalam menyerahkan laporan keuangannya untuk tahun yang berakhir pada Desember 2022. Perusahaan tersebut baru mengajukan laporan keuangan tahun 2020 pada Oktober 2023, yang berujung pada penuntutan. Blockchain.com mengaitkan penundaan tersebut dengan upaya restrukturisasi dan pengurangan tenaga kerja yang signifikan, yang membutuhkan waktu untuk menstabilkannya.

Konsekuensi Potensial bagi Kepemimpinan

Menurut The Telegraph, pimpinan perusahaan tengah bersiap untuk membela diri di pengadilan. Jika terbukti bersalah karena gagal mengajukan laporan keuangan, para eksekutif tersebut dapat menghadapi denda tak terbatas.

Sejarah dan Penilaian Perusahaan

Blockchain.com didirikan pada tahun 2011 oleh Peter Smith dan Nicolas Cary. Pada bulan November 2023, perusahaan tersebut mencapai valuasi sekitar $7 miliar setelah mendapatkan pendanaan sebesar $110 juta. Investor terkemuka termasuk Baillie Gifford, Google Ventures, dan DST Global.

Penurunan Nilai Setelah Krisis

Menurut sumber dari Bloomberg, valuasi perusahaan tersebut telah turun hingga kurang dari setengah dari nilai tertinggi sebelumnya sebesar $14 miliar. Penurunan ini sebagian disebabkan oleh paparannya terhadap kebangkrutan dana lindung nilai Three Arrows Capital, yang telah menerima pinjaman sebesar $270 juta dari Blockchain.com.

#BlockchainTechnology , #courtcase , #LegalAction , #CryptoNews🚀🔥 , #Cryptocurrencies


Tetap selangkah lebih maju – ikuti profil kami dan tetap terinformasi tentang segala hal penting di dunia mata uang kripto!

Melihat:

,,Informasi dan pandangan yang disajikan dalam artikel ini ditujukan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat investasi dalam situasi apa pun. Konten halaman ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau bentuk nasihat lainnya. Kami memperingatkan bahwa berinvestasi dalam mata uang kripto dapat berisiko dan dapat menyebabkan kerugian finansial.