Tesla Menjual Semua Kepemilikan Bitcoin: Apa Artinya bagi Kripto

TL;DR

- Tesla telah melepaskan kepemilikannya dalam $BTC, mentransfer lebih dari 11.500 $BTC dan hanya menyisakan $6,65.

- Sikap Elon Musk terhadap mata uang kripto itu rumit, karena ia mengakui manfaat $BTC sambil lebih menyukai Dogecoin.

Pengalihan terbaru Tesla sebesar lebih dari 11.500 $BTC menandai divestasi total dari kepemilikannya sebelumnya, yang pernah bernilai sekitar $770 juta. Perusahaan awalnya menginvestasikan $1,5 miliar dalam $BTC pada Februari 2021 tetapi menjual sekitar 75% kepemilikannya dengan kerugian pada awal 2022. Pergerakan signifikan ini membuat Tesla hanya memiliki $6,65 senilai $BTC, menimbulkan pertanyaan tentang keterlibatannya di masa depan di pasar mata uang kripto.

Elon Musk sebelumnya telah menyatakan niatnya agar Tesla menerima $BTC sebagai pembayaran, tetapi rencana ini dibatalkan karena masalah lingkungan seputar penambangan $BTC. Pergeseran ini menyoroti perjuangan yang sedang berlangsung antara inovasi teknologi dan keberlanjutan dalam industri teknologi. Sementara perusahaan Musk mempertahankan sejumlah $BTC di neraca mereka, preferensi pribadinya condong ke Dogecoin, yang mencerminkan pandangan yang bernuansa tentang lanskap mata uang kripto.

Implikasi dari divestasi Tesla dapat memengaruhi strategi keuangannya dan persepsi publik di sektor teknologi dan keuangan. Para pemangku kepentingan dan investor mencermati dengan saksama bagaimana Musk menavigasi medan yang terus berkembang ini. Seiring pasar mata uang kripto terus berubah, interaksi antara kemajuan teknologi dan pertimbangan lingkungan akan membentuk narasi seputar adopsi mata uang kripto oleh perusahaan.

--

Ikuti untuk berita terbaru! 🚀

#MemeCoinTrending #SCRSpotTradingOnBinance #USRetailSalesBoost #BNBRisesTo600 #TeslaTransferBTC