**Telegram Membuka Kantor di Kazakhstan untuk Meningkatkan Kepatuhan**

Telegram membuka kantor di Kazakhstan! Aplikasi perpesanan populer ini, yang digunakan oleh lebih dari 12,5 juta warga Kazakhstan setiap bulannya, membuka kantor lokal untuk meningkatkan kepatuhan dan komunikasi dengan regulator. Langkah ini, yang diumumkan oleh Kementerian Pengembangan Digital, Inovasi, dan Industri Dirgantara, bertujuan untuk meningkatkan kontrol atas konten di platform tersebut.

Menteri Zhaslan Madiyev menyoroti pentingnya langkah ini, terutama mengingat basis pengguna Telegram yang signifikan di negara tersebut. Inisiatif ini bertepatan dengan upaya Kazakhstan yang lebih luas untuk memerangi penipuan dan akun palsu, yang baru-baru ini dibahas dengan raksasa teknologi AS seperti Meta dan Apple.

Keputusan Telegram sejalan dengan dorongan globalnya untuk kepatuhan, menyusul pengawasan di Prancis atas aktivitas ilegal di platform tersebut. CEO Pavel Durov telah bersikap proaktif, membagikan data pengguna dengan pihak berwenang dan memperbarui mesin pencari aplikasi untuk menyaring konten terlarang.

Nantikan Telegram yang terus meningkatkan langkah-langkah kepatuhannya di seluruh dunia!