Trading bisa menjadi hal yang melelahkan bagi pemula, namun mengikuti pola candlestick sederhana akan memudahkan Anda memahami pergerakan pasar. Pola-pola ini dapat menandakan potensi pembalikan atau kelanjutan, membantu pedagang masuk dan keluar posisi dengan percaya diri. Dengan menerapkan strategi ini secara konsisten di Binance, Anda dapat menargetkan keuntungan harian sebesar $50 atau lebih. Berikut cara menggunakan model ini secara efektif:
1. Hammer (Bullish Reversal): Pola kandil tunggal ini menandakan potensi pembalikan bullish setelah tren turun. Carilah candle dengan badan kecil dan sumbu bawah panjang, yang menandakan pembeli sedang memasuki permainan. Masuki perdagangan segera setelah harga mencapai titik tertinggi dan letakkan stop loss di bawah sumbu.
2. Palu Terbalik (Pembalikan Bullish): Mirip dengan palu, palu terbalik menunjukkan pembalikan, namun sumbu panjangnya berada di atas badan. Pola ini sering muncul setelah tren turun, menandakan potensi pergerakan bullish. Masuk di atas harga tertinggi dengan stop loss di bawah harga terendah candle.
3. Dragonfly Doji (Bullish Reversal): Doji tanpa sumbu atas dan sumbu bawah yang panjang menunjukkan kekuatan beli. Pola ini biasanya terbentuk di bagian bawah tren turun, menandakan potensi pembalikan. Masuk di atas harga tertinggi dengan stop loss di bawah harga terendah.
4. Bullish Engulfing (Pembalikan Bullish): Pola dua kandil ini terjadi ketika kandil bearish kecil diikuti oleh kandil bullish besar yang menelan seluruh kandil sebelumnya. Ini menunjukkan awal dari pergerakan ke atas. Masuk setelah candle bullish ditutup, atur stop loss di titik terendah candle bearish.
5. Shooting Star (Bearish Reversal): Pola ini menunjukkan pembalikan bearish setelah tren naik. Tubuh kecil dengan sumbu atas yang panjang menunjukkan keengganan terhadap harga yang lebih tinggi. Masuk di bawah harga terendah shooting star, dengan stop loss di atas harga tertingginya.
6. Bearish Engulfing (Bearish Reversal): Pola bearish engulfing terdiri dari candle bullish yang lebih kecil diikuti oleh candle bearish yang lebih besar. Hal ini menunjukkan pembalikan tren naik. Masuk di bawah harga terendah dari candle engulfing dan stop loss di atas harga tertinggi dari candle bullish.
7. Three White Soldiers (Bullish Continuation): Pola tiga kandil ini terbentuk setelah tren turun dengan tiga kandil bullish berturut-turut, masing-masing ditutup lebih tinggi dari yang sebelumnya. Masuk setelah candle ketiga ditutup, atur stop loss di bawah harga terendah candle pertama.
8. Morning Star (Bullish Reversal): Pola tiga kandil ini menandakan berakhirnya tren turun. Dimulai dengan candle bearish, diikuti dengan candle kecil (menunjukkan keragu-raguan), dan diakhiri dengan candle bullish besar. Masuk di atas harga tertinggi candle bullish dan hentikan kerugian di bawah harga terendah candle kecil.
9. Evening Star (Bearish Reversal): Kebalikan dari Morning Star, pola ini memberi sinyal berakhirnya tren naik. Ini dimulai dengan candle bullish, diikuti dengan keragu-raguan, dan diakhiri dengan candle bearish yang besar. Masuk di bawah harga terendah candle bearish, dengan stop loss di atas harga tertinggi candle kecil.
10. Bearish Harami (Bearish Reversal): Sebuah candle bearish kecil terbentuk di dalam tubuh candle bullish yang lebih besar, yang mengindikasikan potensi pembalikan. Masuk di bawah harga terendah candle bearish dan hentikan kerugian di atas harga tertinggi candle bullish.
Dengan mengenali dan menerapkan pola kandil sederhana ini di Binance, pedagang dapat lebih memahami tren pasar. Konsistensi adalah kuncinya dan dengan mengikuti pola ini Anda dapat secara konsisten meningkatkan keuntungan harian Anda, berpotensi menghasilkan $50 per hari.