Tanggal: Sabtu, 05 Oktober 2024, 03:09 WIB
Di pasar mata uang kripto saat ini, salah seorang pendiri Ethereum, Vitalik Buterin, menjual sejumlah besar memecoin yang diterimanya secara cuma-cuma. Menurut layanan pemantauan blockchain Lookonchain, Vitalik.eth menjual token, menghasilkan 140,67 ETH (sekitar $340.500) hanya dalam waktu 4 jam.
Berikut rincian penjualan:
Menjual 11,76 miliar MOODENG ($MOODENG) seharga 21,03 ETH ($50.900), menyisakan 50 miliar $MOODENG yang bernilai sekitar $1,4 juta.
Menjual 70,72 juta First Neiro di Ethereum ($NEIRO ) seharga 29,9 ETH ($72.400), menyisakan 70 juta NEIRO yang bernilai $72.300.
Menjual 7,8 juta DEGEN ($DEGEN) seharga 25,11 ETH ($60.800), menyisakan 7,5 juta $DEGEN senilai $57.300.
Terjual semua 16 miliar KABOSU($KABOSU) untuk22,94 ETH($55.500) dansemua 101.000 USDT untuk 41,69 ETH($101.000).
Sumber: Lookonchain
Bullish atau Bearish?
Ketika Vitalik menjual memecoin seperti ini, banyak orang di komunitas kripto yang memperhatikannya. Secara historis, jenis aktivitas ini cenderung memicu spekulasi. Salah satu contoh penting adalah Shiba Inu (SHIB), ketika Vitalik menjual token SHIB yang diterimanya secara gratis dan menyumbangkan SHIB senilai $1 miliar untuk amal.
Anehnya, alih-alih jatuh, harga SHIB malah meroket dan menjadi terkenal secara umum.
Jadi, apakah hal yang sama dapat terjadi pada NEIRO, MOODENG, atau DEGEN? Sulit untuk mengatakannya. Meskipun penjualan Vitalik dapat menciptakan volatilitas, proyek memecoin sering menggunakan strategi ini untuk menarik perhatian saat ia menjual. Meskipun masih belum pasti apakah hasil yang sama akan terjadi pada token-token ini, peristiwa semacam itu sering kali membangkitkan optimisme di pasar. Banyak yang percaya bahwa keterlibatan Vitalik dapat memberikan optimisme pada token-token tersebut.
Seperti biasa, pasar kripto tidak dapat diprediksi, dan apakah penjualan Vitalik akan menguntungkan atau merugikan untuk token ini masih harus dilihat.
Dapatkan informasi lebih lanjut di :coinsprobe.com.
Penafian: Artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan nasihat keuangan. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuat keputusan investasi apa pun.