🚨☄️Serangan Rudal Iran Mengganggu Pasar Minyak, Emas, dan Bitcoin 🇮🇶

Peluncuran rudal Iran yang menargetkan Tel Aviv menyebabkan kekacauan signifikan di pasar global hari ini, mendorong harga minyak dan emas naik. Serangan itu menyusul konflik selama berminggu-minggu yang melibatkan Hizbullah yang didukung Iran di Lebanon.

**Harga Minyak**: Minyak mentah Brent melonjak 4,6%, mencapai $75 per barel, didorong oleh serangan Iran di kota-kota Israel pada malam hari tanggal 1 Oktober. Sebelumnya, harga minyak berada pada titik terendah dalam dua minggu karena perlambatan permintaan global dan gangguan dalam ekspor Timur Tengah. Namun, sentimen pasar dalam energi naik sebesar 1,3%.

**Harga Emas**: Emas berjangka melonjak 1,15%, mencapai rekor tertinggi baru $2.690,10, karena investor mencari aset safe haven di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.

**Bitcoin**: Harga Bitcoin anjlok 2,13%, jatuh ke $62.230 setelah serangan rudal, menghentikan momentum kenaikannya setelah pemangkasan suku bunga Federal Reserve minggu lalu.

**Saham Eropa**: Pasar Eropa juga merasakan dampaknya, dengan indeks Stoxx 600 turun 0,4% karena penghindaran risiko meningkat akibat kekhawatiran atas potensi dampak konflik terhadap pertumbuhan.

**Mata Uang Safe Haven**: Yen Jepang dan Franc Swiss bereaksi terhadap berita pemogokan tersebut. Meskipun ada ketegangan, data pasar tenaga kerja AS yang kuat memberikan dukungan bagi investor. Yen naik 0,1% menjadi 143,5, sementara Euro turun 0,55% menjadi 1,1075, dan dolar Australia turun 0,32% menjadi 0,6891.

Seorang pejabat senior Gedung Putih mengonfirmasi bahwa AS secara aktif mendukung pertahanan Israel. Adam Button dari Forex Live mengatakan bahwa meskipun pasar sebagian besar mengabaikan konflik Timur Tengah dalam sebulan terakhir, konfrontasi langsung antara Iran dan Israel menimbulkan risiko yang signifikan.

#BinanceLaunchpoolHMSTR #US #BinanceSquareFamily #BTC☀ #BTCReboundsAfterFOMC