Apa itu Break and Retest?


Dalam perdagangan valas atau kripto, "break and retest" merupakan strategi aksi harga populer yang digunakan para pedagang untuk mengidentifikasi peluang perdagangan potensial. Berikut cara kerjanya:

Breakout: Hal ini terjadi ketika harga bergerak melampaui level support atau resistance yang signifikan. Harga "menembus" titik di mana sebelumnya terdapat tekanan beli (support) atau jual (resistance) yang kuat.

Uji ulang: Setelah breakout, harga sering kali kembali ke level yang ditembus. Misalnya, jika harga menembus level resistance, harga dapat kembali ke level tersebut (yang sekarang bertindak sebagai support) untuk pengujian ulang. Pullback ini memberi trader kesempatan kedua untuk memasuki perdagangan ke arah breakout.

Poin-poin Utama

  • - Konfirmasi: Pedagang biasanya mencari konfirmasi selama pengujian ulang. Konfirmasi dapat berupa pola aksi harga, formasi candlestick, atau indikator lain yang menandakan potensi pembalikan pada level tersebut.

  • - Manajemen Risiko: Penting bagi para pedagang untuk memiliki strategi manajemen risiko. Dengan strategi break and retest, para pedagang sering menetapkan perintah stop-loss tepat di bawah level yang diuji ulang (untuk posisi long) untuk meminimalkan potensi kerugian.

  • - Peluang Lebih Tinggi: Strategi break and retest dapat memberikan sinyal probabilitas kelanjutan yang lebih tinggi ke arah breakout, karena memberikan titik masuk yang lebih jelas dengan rasio risiko-imbalan yang berpotensi lebih baik.

Secara keseluruhan, teknik break and retest merupakan metode yang berguna bagi pedagang yang ingin memanfaatkan pergerakan harga di sekitar level pasar yang signifikan.