Binance mengeluarkan pengingat terkait pembatalan dukungan bahasa yang telah diumumkan sebelumnya. Meningkatnya tekanan peraturan di Turki dan di seluruh dunia memerlukan pertukaran mata uang kripto untuk beradaptasi. Undang-undang yang disetujui oleh Majelis Nasional Agung Turki pada tanggal 2 Juli mencegah Binance Global dan bursa internasional lainnya menyediakan layanan dalam bahasa Turki.
Dampak Peraturan Baru
Langkah Binance Menuju Turki
Setelah denda miliaran dolar dibayarkan ke AS, Binance mengambil sikap yang cermat dalam mematuhi aturan dalam skala global. Perkembangan peraturan di Turki mengubah aktivitas bursa saham. Meskipun pengguna mengetahui bahwa mereka akan terus mengakses aplikasi dan situs web Binance dalam bahasa Inggris dan bahasa lainnya, mereka diberitahu bahwa layanan pelanggan Turki juga akan tetap utuh.
Investor Cryptocurrency di Turki penasaran dengan peraturan perpajakan yang telah lama ditunggu-tunggu. Namun, pernyataan Wakil Presiden Yılmaz menunjukkan bahwa untuk saat ini belum ada informasi terkini kepada investor mengenai pajak. Hal ini menunjukkan ekspektasi pajak di pasar saham dan sektor kripto terhenti untuk sementara.
Langkah Binance menuju pasar Turki mencakup poin-poin penting berikut:
Penghentian layanan Turki dapat mempengaruhi pengalaman pengguna.
Kebutuhan bursa global untuk mematuhi peraturan lokal semakin meningkat.
Tidak akan ada perubahan yang mempengaruhi dana pengguna.
Mengantisipasi peraturan perpajakan dapat mempengaruhi rencana investor di masa depan.
Perkembangan pasar mata uang kripto di Turki ini menyebabkan bursa saham internasional dan regulator lokal mempertimbangkan kembali pendekatan mereka terhadap sektor ini. Langkah-langkah yang dilakukan Binance ini dapat menjadi contoh bagi bursa saham global lainnya.
Investor terus mengamati bagaimana peraturan ini akan membentuk pasar mata uang kripto di Turki dalam jangka panjang. Tindakan Binance dapat memengaruhi dinamika pasar secara keseluruhan dan menjelaskan langkah-langkah regulasi di masa depan.