Bhutan melampaui El Salvador untuk menjadi pemegang Bitcoin terbesar ketiga
Pada tanggal 20 September, platform analitik on-chain mengungkapkan bahwa Bhutan telah menjadi pemegang utama Bitcoin, melampaui kepemilikan mata uang kripto El Salvador, menurut data dari Arkham Intelligence. Bhutan memiliki 13,029 Bitcoin senilai sekitar $758 juta.
Hal ini menjadikan Bhutan sebagai pemegang Bitcoin terbesar di Asia Selatan, melampaui El Salvador, yang memiliki 5.875 Bitcoin senilai $331 juta.
Kepemilikan Bitcoin ini terkait dengan Druk Holdings and Investments (DHI), sebuah cabang investasi Kerajaan Bhutan yang memanfaatkan sumber daya air yang melimpah di negara tersebut untuk penambangan Bitcoin, Arkham Intelligence mengonfirmasi dengan menggabungkan data on-chain dan aktivitas penambangan di bekas lokasi proyek Kota Pendidikan di Bhutan.
Selain Bitcoin, Druk Holdings juga memiliki 656 Ethereum, senilai sekitar $1,5 juta, dan juga memiliki sejumlah kecil BNB dan Polygon untuk lebih mendiversifikasi portofolio mata uang kriptonya.
Data spesifik mengenai kepemilikan Bitcoin di berbagai negara adalah sebagai berikut: Amerika Serikat sebesar $12,16 miliar, Inggris sebesar $3,67 miliar, Bhutan sebesar $782,46 juta, dan El Salvador sebesar $351,75 juta. Khususnya, Jerman turun menjadi nol dari sebelumnya $3,56 miliar.