Menurut BlockBeats, pada tanggal 15 September, Chief Strategy Officer dan Head of Global Policy Circle, Dante Disparte, menyatakan keyakinannya bahwa stablecoin akan menjadi mata uang utama di era internet. Disparte menyoroti bahwa Circle mengantisipasi perusahaan pembayaran internet dan penyedia layanan keuangan lainnya akan mencoba memasuki atau memperluas bidang ini, yang menandakan keberadaan stablecoin yang berkelanjutan. Ia menekankan perlunya koordinasi regulasi global untuk memastikan kepatuhan di antara semua penerbit stablecoin, yang memperkuat keyakinan Circle dalam adopsi stablecoin secara umum.
Pasar stablecoin mengalami peningkatan persaingan dengan pendatang baru seperti stablecoin yang dipatok dalam USD milik PayPal, PayPal USD. Ripple Labs telah mulai menguji stablecoin yang dipatok dalam USD, Ripple USD (RLUSD), pada XRP Ledger dan Ethereum, dengan rencana untuk memperluas ke lebih banyak blockchain. Sementara itu, USDT milik Tether tetap menjadi stablecoin terbesar dengan kapitalisasi pasar melebihi $118 miliar. Tether juga telah mengumumkan rencana untuk membuat stablecoin baru yang dipatok dengan Dirham UEA (AED).