• India kembali memegang posisi sebagai pengguna kripto terbesar secara global meskipun menghadapi dua tantangan yakni regulasi dan pajak yang tinggi.

  • CEX adalah yang paling sering disajikan di pasar India dan berfungsi sebagai perantara antara berbagai jenis investor.

  • Beberapa platform keuangan terdesentralisasi (DeFi) mulai bermunculan di India untuk menyediakan alat keuangan yang rumit.

India sekali lagi mempertahankan posisinya sebagai konsumen mata uang kripto terbesar di dunia untuk tahun kedua. Meskipun ada tindakan regulasi terhadap mata uang kripto dan pajak yang tinggi, India masih muncul di posisi kedua. Namun, pemerintah telah mengenakan pajak 30% atas pendapatan dari mata uang kripto dan 1% TDS atas setiap transaksi. Meskipun kegilaan terhadap Bitcoin dan aset sejenis lainnya tampaknya belum mereda di India.

https://twitter.com/ImZiaulHaque/status/1833904536274288806

Oleh karena itu, negara ini telah menunjukkan penggunaan platform keuangan terpusat dan terdesentralisasi yang tinggi. Hal ini menandai pergeseran yang mengabaikan faktor-faktor yang menentukan kompleksitasnya di pasar saat ini.

Penerapan Keuangan Terpusat yang Kuat

Faktor penting lainnya yang berkontribusi terhadap peningkatan adopsi mata uang kripto di India adalah ketergantungan tinggi pada lembaga keuangan terpusat. CEX terus mendominasi pasar India saat ini, tempat pengguna dapat dengan mudah membeli, menjual, dan menukar mata uang kripto.

Ini tidak serumit yang sebelumnya dan ini memungkinkan investor rata-rata untuk berpartisipasi dalam pasar kripto. Selain itu, ada peningkatan penggunaan mata uang kripto yang didukung oleh bursa India termasuk WazirX dan CoinDCX bagi banyak pengguna.

Desentralisasi Keuangan Meluas Meskipun Ada Undang-Undang

Selain platform terpusat, keuangan terdesentralisasi juga berkembang pesat di negara ini. Platform keuangan terdesentralisasi, yang memberikan akses ke produk keuangan seperti pinjaman dan perdagangan tanpa melibatkan perantara, telah menjadi populer meskipun ada masalah regulasi. Pertumbuhan jumlah pengguna platform ini disebabkan oleh fakta bahwa platform ini serbaguna. Selain itu, platform ini menghindari beberapa batasan yang ada di bursa terpusat, terutama di India.

Minat terhadap DeFi di India menunjukkan bahwa ada lebih banyak keinginan untuk produk keuangan canggih di pasar mata uang kripto. India kemungkinan akan bergerak untuk mengatur pasar mata uang kripto meskipun ada variasi dalam tingkat adopsi global. Meskipun demikian, pengguna kripto India tetap tinggi, dan tidak ada bukti bahwa jumlah mereka akan berkurang dalam waktu dekat.

Postingan India Mempertahankan Keunggulan Adopsi Kripto Global—Mengapa Penggunaan Terpusat dan DeFi Begitu Kuat muncul pertama kali di Crypto News Land.