🚨 FCA Mendakwa Pria karena Mengoperasikan ATM Kripto Ilegal yang Memproses $3,4 Juta!
Dalam sebuah langkah inovatif, Otoritas Perilaku Keuangan (FCA) Inggris telah mendakwa seorang pria London, Olumide Osunkoya, karena mengoperasikan ATM kripto tak terdaftar yang memproses transaksi senilai £2,6 juta ($3,4 juta) antara Desember 2021 dan September 2023. Ini menandai penuntutan pidana pertama dari jenisnya di Inggris.
FCA menuduh Osunkoya menjalankan beberapa ATM kripto tanpa registrasi yang benar, melanggar Peraturan Pencucian Uang, Pendanaan Teroris, dan Transfer Dana 2017.
Peringatan FCA: "Jika Anda menggunakan ATM kripto, Anda menyerahkan uang Anda kepada penjahat," kata Therese Chambers, direktur eksekutif penegakan hukum FCA. Dia menekankan risiko ATM kripto ilegal, yang sering digunakan untuk pencucian uang. ATM Kripto, yang memungkinkan pengguna untuk membeli atau mengonversi uang menjadi kripto, memerlukan persetujuan FCA. Hingga saat ini, tidak ada ATM kripto yang beroperasi secara legal di Inggris. FCA, bersama dengan penegak hukum, telah mengintensifkan upaya untuk menindak operasi ilegal ini.
Osunkoya akan hadir di pengadilan pada 30 September. Secara global, pasar ATM Bitcoin telah meledak, dengan lebih dari 38.000 ATM Bitcoin di seluruh dunia hingga Agustus, meskipun telah turun dari puncaknya pada akhir tahun 2022.
Kesimpulan: Kasus ini menjadi peringatan bagi pengguna dan operator kripto di Inggris. FCA memiliki misi untuk menghilangkan aktivitas yang tidak diatur, mendesak pengguna untuk menyadari risiko dalam ruang kripto.
Ikuti @Professor Mende - Bonuz Ecosystem Founder untuk informasi lebih lanjut!