๐Ÿšจ๐Ÿ›‘โœ‹๏ธPavel Durov Buka Suara Pasca Penangkapan: Komitmen terhadap Privasi Pengguna di Tengah Gugatan Hukum ๐Ÿ“ฑ

$TON $DOGS $NOT ๐ŸŒโคด๏ธ๐Ÿช™

Pavel Durov, pendiri dan CEO Telegram, akhirnya buka suara delapan hari setelah didakwa oleh otoritas Prancis ๐Ÿ‡ซ๐Ÿ‡ท. Dalam sebuah posting di saluran Telegram pribadinya, Durov membantah klaim bahwa platform perpesanannya adalah "surga anarkis" ๐ŸŒด dan mengkritik tuduhan Prancis sebagai 'salah arah' ๐Ÿ™…โ€โ™‚๏ธ.

_Poin Utama:_

- Durov menekankan komitmen Telegram terhadap privasi dan keamanan pengguna ๐Ÿ”’

- Telegram menghapus jutaan kiriman dan saluran setiap hari untuk membuat platform "lebih aman dan kuat" ๐Ÿ’ช

- Durov mengungkapkan keterkejutannya karena dianggap bertanggung jawab secara pribadi atas aktivitas ilegal di platform ๐Ÿค”

- Telegram memiliki perwakilan resmi di UE untuk menangani permintaan tersebut ๐Ÿ“

_Kutipan dari Durov:_

- "Kami menghapus jutaan kiriman dan saluran setiap hari untuk membuat Telegram lebih aman dan kuat" ๐Ÿ’ช

- "Saya terkejut dianggap bertanggung jawab secara pribadi atas aktivitas ilegal di platform" ๐Ÿค”

_Reaksi:_

- Dukungan dari pengguna Telegram dan pendukung privasi ๐Ÿ™Œ

- Kritik dari otoritas dan regulator ๐Ÿšจ

Situasi ini menyoroti perdebatan yang sedang berlangsung antara privasi dan keamanan di era digital ๐Ÿค–. Pernyataan Durov menegaskan kembali komitmen Telegram terhadap privasi dan keselamatan pengguna, sekaligus mengakui perlunya mengatasi aktivitas ilegal di platform tersebut ๐Ÿ“Š.