JOLTS (Survei Pembukaan Pekerjaan dan Perputaran Tenaga Kerja) merupakan indeks penting dalam bidang perekonomian, khususnya dalam menganalisis pasar tenaga kerja di Amerika Serikat. Data JOLTS biasanya dilaporkan setiap bulan dan mencakup informasi mengenai jumlah lowongan pekerjaan, jumlah pekerja yang dipekerjakan, dan jumlah pekerja yang keluar.
Secara khusus, angka-angka tersebut mengacu pada:
- 7,67M: Ini adalah jumlah lowongan pekerjaan atau lowongan pekerjaan pada periode tertentu sebelumnya (misalnya bulan lalu).
- 8,09M : Ini adalah jumlah lowongan pekerjaan dari waktu lain (bisa sebulan lagi atau triwulan berikutnya).
- 7,91M: Ini mungkin merupakan rata-rata atau agregat dari beberapa bulan lain yang juga terkait dengan pelacakan lowongan kerja.
Ketiga angka ini menunjukkan fluktuasi jumlah lapangan kerja yang tersedia dalam perekonomian. Ketika lowongan kerja tinggi, hal ini biasanya menunjukkan perekonomian sedang tumbuh dan dunia usaha sedang mencari talenta. Sebaliknya, jika metriknya rendah, hal ini dapat mengindikasikan bahwa pasar tenaga kerja kurang aktif.
🙈Selain itu, menganalisis metrik ini dalam konteks perekonomian yang lebih luas, seperti tingkat pengangguran, pertumbuhan PDB, dan kebijakan moneter, dapat membantu menciptakan gambaran mengenai kesehatan perekonomian pasar tenaga kerja dan perekonomian secara umum.
👉Hal ini memperkuat keyakinan bahwa pada pertemuan tanggal 18 September, FED akan memutuskan apakah akan menurunkan suku bunga sebesar 0,25dpb atau lebih tinggi 0,5bpb ketika jumlah lapangan kerja lebih rendah dari perkiraan.
Segera setelah berita itu dirilis, BTC meningkat 2% dari $56,000 menjadi $57,500.
