• Galois Capital mencapai kesepakatan dengan SEC, membayar $225.000 karena pelanggaran Aturan Penitipan Anak.

  • Penegakan SEC menyusul kerugian aset Galois Capital sebesar 50% pasca keruntuhan FTX.

  • Galois menyesatkan investor mengenai persyaratan penebusan, yang berdampak pada penarikan aset.

Galois Capital Management, sebuah firma penasihat investasi yang berfokus pada mata uang kripto, dan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) telah mencapai kesepakatan. SEC telah menjatuhkan tindakan penegakan hukum kepada firma tersebut karena tidak mematuhi Aturan Kustodian berdasarkan Undang-Undang Penasihat Investasi, terutama yang melibatkan aset kripto, termasuk platform perdagangan FTX, yang kolaps pada November 2022 karena kustodian yang tidak memenuhi syarat.

Rincian Penyelesaian

Tanpa mengakui atau menyangkal tuduhan tersebut, agensi tersebut mencapai kesepakatan perintah penghentian dan penghentian dengan Galois Capital untuk menghindari pelanggaran tersebut di masa mendatang. Perusahaan tersebut juga harus membayar denda sebesar $225.000 yang akan dikembalikan kepada investor yang menjadi korban tindakan mereka.

Penyelesaian ini menindaklanjuti investigasi SEC yang mengungkap bahwa Galois Capital memberikan informasi yang salah kepada investor mengenai keamanan aset mereka dan ketentuan di mana mereka dapat menebus investasi.

Dampak pada Investor

SEC mencatat bahwa kurangnya standar regulasi atau kegagalan Galois Capital membuat investor menghadapi banyak risiko, termasuk potensi kerugian atau penyalahgunaan aset mereka. Hal ini terwujud secara dramatis selama keruntuhan FTX, yang mengakibatkan Galois Capital kehilangan hampir setengah dari aset yang dikelolanya, yang berdampak negatif pada operasi perusahaan dan posisi keuangan klien.

Perusahaan tersebut juga terlibat dalam skenario di mana ia salah melaporkan periode pemberitahuan penebusan, sehingga memungkinkan beberapa mitra terbatas untuk melakukan penebusan aset dengan waktu yang lebih sedikit daripada periode yang disyaratkan oleh ukuran standar.

Respon Regulasi dan Reaksi Industri

Corey Schuster, salah satu kepala Unit Manajemen Aset Divisi Penegakan Hukum SEC, mengatakan badan regulator tersebut bertekad untuk menegakkan aturan yang melindungi hak investor. Reaksi dalam industri ini beragam.

Beberapa pihak mengecam tindakan SEC sebagai tindakan yang sewenang-wenang, terutama mengingat sifat keruntuhan FTX. Pihak lain di komunitas tersebut melihat tindakan tersebut sebagai tindakan yang diperlukan untuk menjaga integritas pasar dan kepercayaan investor dalam ruang aset kripto yang semakin kompleks.

Postingan SEC Berdamai dengan Galois Capital Terkait Kegagalan Kustodian dan Penyesatan Investor muncul pertama kali di Crypto News Land.