Menurut Odaily, rapat pleno pertama (yang diperluas) Konferensi Gabungan Antar-Kementerian tentang Pencegahan dan Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal diadakan di Beijing pada tanggal 3 September. Rapat tersebut dihadiri oleh Li Yunze, Sekretaris Komite Partai dan Direktur Administrasi Regulasi Keuangan, yang menyampaikan pidato yang menekankan perlunya langkah-langkah komprehensif untuk mengatasi gejala dan akar penyebab aktivitas keuangan ilegal. Rapat tersebut menyerukan pendekatan tata kelola rantai penuh untuk memajukan upaya melawan aktivitas keuangan ilegal.

Konferensi tersebut menyoroti pentingnya memajukan ambang batas pencegahan risiko, mengendalikan akses pasar secara ketat, dan segera memblokir jalur penularan aktivitas keuangan ilegal. Konferensi tersebut menekankan perlunya memperkuat pemantauan risiko secara komprehensif dan membangun serta meningkatkan sistem pemantauan dan peringatan dini. Upaya kolaboratif dalam analisis peringatan dini dan penguatan peran lembaga keuangan sebagai penjaga garis depan juga ditegaskan.

Selain itu, pertemuan tersebut menekankan pentingnya mempertahankan sikap tegas terhadap aktivitas keuangan ilegal, segera mengidentifikasi dan menangani masalah, serta berfokus pada penanganan kasus-kasus penting. Pertemuan tersebut juga menyerukan pendalaman tindakan khusus untuk memerangi penggalangan dana ilegal.