• Pihak berwenang Korea menangkap seorang pria yang memimpin penipuan kripto senilai $12,8 juta dan bersembunyi dengan operasi plastik.

  • Kim menjanjikan keuntungan tinggi dari bisnis penambangan kripto palsu yang menipu 158 investor.

  • Penangkapan tersebut menyusul perburuan selama 10 bulan di mana Kim berusaha menghindari penangkapan dengan operasi dan penyamaran.

Pihak berwenang Korea Selatan menangkap seorang pria yang dituduh memimpin penipuan kripto senilai $12,8 juta yang merugikan 158 pedagang. Tersangka, yang dikenal sebagai Kim, ditangkap setelah perburuan selama 10 bulan. Ia telah menjalani operasi plastik agar tidak dikenali. Skemanya menjanjikan keuntungan bulanan sebesar 18% kepada pelanggan melalui bisnis penambangan mata uang digital palsu.

Penipuan dan Penipuan

Misi Kim dimulai pada November 2021 dan berlangsung hingga Juni 2022. Ia meyakinkan pembeli dengan janji pendapatan tinggi dan banyak yang menyetorkan sejumlah besar uang. Namun, alih-alih menjalankan operasi penambangan yang sebenarnya, Kim mengambil dana itu untuk dirinya sendiri, sehingga investor mengalami kerugian besar.

Pada pertengahan tahun 2022, para nasabah menyadari bahwa mereka tidak menerima keuntungan yang dijanjikan. Jadi, mereka mulai mengeluh, yang menyebabkan Unit Investigasi Kejahatan Keuangan Badan Kepolisian Metropolitan Seoul mulai berspekulasi. Polisi dengan cepat mengidentifikasi Kim sebagai konspirasi utama dan mengeluarkan surat perintah penahanan pada bulan September 2023 ketika ia tidak hadir dalam sidang praperadilan.

Upaya Menghindari Penangkapan

Agar tidak tertangkap, ia menjalani operasi plastik besar-besaran untuk mengubah mata, hidung, dan bentuk wajahnya. Prosedur ini menghabiskan biaya sekitar 21 juta won, atau sekitar $16.000. Ia juga menggunakan ekstensi rambut dan ponsel untuk menyembunyikan identitasnya. Meskipun telah melakukan berbagai upaya, pihak berwenang tetap melacaknya menggunakan rekaman kamera pengawas, rekaman telepon, dan pencarian di internet.

https://twitter.com/RoundtableSpace/status/1830113230317822118

Pada bulan Agustus 2024, polisi akhirnya menangkap Kim di Guri, Provinsi Gyeonggi. Mereka juga menyita uang tunai senilai hampir $75.000 dan membekukan tambahan $972.000 yang terkait dengan penipuan tersebut.

Dampak terhadap Korban dan Tindakan Hukum

Penipuan ini berdampak serius pada 158 korban, yang kehilangan lebih dari $12 juta secara total. Selain kerugian finansial, kasus ini telah menimbulkan kekhawatiran tentang betapa mudahnya pembeli tertipu di dunia kripto.

Pihak berwenang juga menahan lima tersangka kaki tangan, termasuk kepala firma hukum yang membantu merekrut investor. Seiring berlanjutnya kasus ini, masyarakat bertanya-tanya apakah aset yang dicuri dapat dikembalikan dan bagaimana para korban akan diberi kompensasi. Langkah apa yang akan diambil untuk mencegah kegiatan penipuan seperti itu di masa mendatang?

Postingan Polisi Seoul Menangkap Pemimpin Penipuan Kripto Setelah Melarikan Diri dari Operasi Plastik Selama 10 Bulan muncul pertama kali di Crypto News Land.