Menurut Odaily, perusahaan teknologi blockchain Australia Powerledger mengumumkan di platform X bahwa saluran Telegramnya telah diretas. Perusahaan tersebut telah mendesak pengguna untuk tidak berpartisipasi atau membagikan informasi apa pun dari saluran yang diretas tersebut. Saat ini, berbagai upaya sedang dilakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.