Berita ChainCatcher, CEO Telegram Pavel Durov ditangkap di Prancis karena penyelidikan kejahatan dunia maya, dan Uni Emirat Arab meminta layanan konsuler untuknya.
Kementerian Luar Negeri UEA mengatakan dalam sebuah pernyataan: "UEA mengikuti dengan cermat kasus warga negaranya dan pendiri Telegram Pavel Durov, yang ditangkap oleh otoritas Prancis di Bandara Paris-Le Bourget. UEA telah mengajukan permintaan kepada Prancis pemerintah untuk segera menyediakan semua layanan konsuler yang diperlukan.”