Harga TON anjlok setelah penangkapan pendiri Telegram Pavel Durov.
Sebagai altcoin yang populer dan mumpuni, harga TON tampaknya sudah mulai membaik.
Dengan mempertahankan lintasan bullishnya, TON tetap menjadi salah satu investasi teratas dalam siklus bullish ini.
Bitcoin (BTC) mempertahankan posisinya di atas harga $64.000. Setelah mencapai harga $65.000, sentimen bullish kembali meningkat di pasar kripto. Beberapa analis memperkirakan penurunan lain sebelum lonjakan bullish besar sementara yang lain memperkirakan lonjakan langsung menuju ATH baru. Sentimen bullish ini juga telah merembes ke dalam ekspektasi altseason.
Saat ini, Indeks Ketakutan dan Keserakahan Kripto berada di angka 55 yang menandakan kembalinya sentimen Keserakahan di pasar kripto. Dengan altcoin seperti FET dan RENDER yang berkinerja mengesankan, banyak analis altcoin memperkirakan musim altcoin akan segera dimulai. Banyak altcoin termasuk ADA, VET, dan JASMY semuanya menunjukkan sinyal bullish dalam grafik harga mereka.
Harga TON Tetap Kuat Meski Durov Ditangkap
Satu altcoin telah menetapkan ekspektasi tinggi dalam hal keuntungan signifikan pada siklus bull kripto ini dan bahkan telah mengklaim posisi 10 kripto teratas. Altcoin ini tidak lain adalah Toncoin (TON) milik The Open Network. Harga TON melonjak beberapa kali dalam fase pra-bullrun dari siklus bull kripto yang sedang berlangsung.
https://twitter.com/WatcherGuru/status/1827453434225639814
Baru-baru ini, harga TON anjlok hingga 13%. Penangkapan tak terduga Pendiri dan CEO Telegram Pavel Durov menyebabkan kejatuhan ini. Pemimpin salah satu jaringan terdesentralisasi yang paling dihormati, tepercaya, menggunakan enkripsi, dan ramah kripto kini ditahan di Prancis.
TON Tetap Menjadi Pilihan Utama untuk Berinvestasi di Siklus Bullish Ini
Hal ini menyebabkan banyak pemimpin dunia seperti Robert F. Kennedy Jr, Vitalik Buterin, dan banyak lainnya menyuarakan pendapat mereka tentang apa yang mereka yakini sebagai alasan sebenarnya di balik penangkapan tersebut, yakni penyebaran hak privasi secara menyeluruh. Pemerintah Prancis menahan Durov karena kemungkinan membantu kegiatan kriminal di Telegram.
Durov pernah menyatakan bahwa Pemerintah AS sedang dalam misi untuk mendapatkan lebih banyak kekuasaan atas jaringan sumber terbuka Telegram. Rusia berusaha membebaskan Durov sementara komunitas kripto tetap kuat. Penurunan harga TON sudah terlupakan karena aset tersebut terus mendapatkan kembali tren kenaikannya. TON tetap menjadi salah satu altcoin kripto terkuat dalam siklus kenaikan ini.
Postingan Harga TON Menunjukkan Ketahanan Bullish Meskipun Pendiri Telegram Ditangkap, Penurunan Toncoin Membawa Peluang bagi Investor muncul pertama kali di Crypto News Land.