🔒 Pesan keamanan penting tentang Shiba Inu! 🚫
Pada tanggal 4 Oktober, peretas tak dikenal membobol akun administrator saluran Shiba Inu dan memposting pesan tentang distribusi token BONE fiktif. Mereka mendesak pengguna untuk berpartisipasi dalam distribusi tersebut dengan memberikan tautan ke situs web phishing.
Namun, berkat kewaspadaan komunitas Shiba Inu, situasi tersebut dengan cepat terungkap, dan pengguna diperingatkan tentang peretasan akun Ragnar Shib. Seorang anggota komunitas bernama Vet Kusama mengonfirmasi bahwa tidak ada distribusi BONE yang terjadi dan memperingatkan pengguna agar tidak mengeklik tautan yang mencurigakan.
Ragnar Shib melaporkan bahwa akun Telegramnya kembali aman setelah dipindahkan ke ponsel baru dan mengubah kata sandinya menjadi lebih aman. Akun Twitter-nya juga dilindungi oleh autentikasi dua faktor. Ia menyarankan agar pengguna secara teratur mengubah kata sandi mereka untuk menghindari situasi serupa.
Beberapa anggota komunitas Shiba Inu mencatat bahwa upaya peretas untuk mengatur distribusi token fiktif menunjukkan meningkatnya minat dan keterlibatan dalam proyek tersebut. Sebagai tanggapan, pengguna menyarankan agar tim Shiba Inu mendirikan divisi keamanan siber khusus untuk mencegah pelanggaran akun di masa mendatang.
Baru-baru ini, pelaku phishing juga berhasil membobol akun Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereum, dan mengumumkan distribusi NFT fiktif, yang mengakibatkan pengguna kehilangan lebih dari $690.000.
Tetap waspada dan pastikan keamanan akun Anda. Jangan klik tautan yang mencurigakan dan ubah kata sandi Anda secara berkala!
#ShibaInu #Security #Hackers #Phishing #Cryptocurrency $SHIB
