• Analisis Tylie Eric menghubungkan penurunan Indeks Dolar AS dengan potensi pertumbuhan harga XRP.

  • Studi ini menggunakan Teori Gelombang Elliott untuk memprediksi DXY memasuki fase korektif utama.

  • Pelemahan DXY secara historis bertepatan dengan kenaikan harga XRP yang signifikan, yang berpotensi mengindikasikan keuntungan di masa mendatang.

Analis keuangan Tylie Eric telah membagikan analisis terperinci di X (sebelumnya Twitter), yang meneliti hubungan antara penurunan Indeks Dolar AS (DXY) dan pergerakan harga XRP. Dengan memanfaatkan Teori Gelombang Elliott, Eric memberikan wawasan tentang tren potensial di masa mendatang untuk DXY dan XRP, dengan mengacu pada pola historis.

#XRP v #DXY. INI BUKAN PREDIKSI HARGA! Meski begitu, penurunan DXY pada gelombang 3 dari gelombang 3 dan 4 sangat bagus untuk apresiasi Harga XRP. Saya tidak dapat memuat semua informasi tetapi saya menambahkannya di gambar pertama. pic.twitter.com/pETH5XsitQ

ā€” Tylie E (@TylieEric) 22 Agustus 2024

Menurut Eric, DXY telah menyelesaikan struktur 5 gelombang yang signifikan, yang menandakan kemungkinan koreksi untuk dolar AS. Analisis menunjukkan bahwa DXY sekarang dapat berada dalam Gelombang (5) dari pola korektif yang lebih besar, yang dapat menyebabkan pelemahan dolar lebih lanjut saat mendekati level support utama.

Grafik Eric menekankan pergerakan DXY melalui struktur Elliott Wave yang penting, khususnya menyoroti pentingnya koreksi Gelombang (3) dalam siklus gelombang yang lebih besar dan lebih kecil.

Analisisnya menunjukkan bahwa fase-fase korektif ini secara historis bertepatan dengan kenaikan harga XRP yang signifikan. Secara khusus, perkembangan DXY saat ini melalui fase Gelombang (3) tampaknya memiliki korelasi yang kuat dengan pergerakan naik XRP di masa lalu.

Area hijau pada grafik menunjukkan periode ketika pola gelombang DXY sangat selaras dengan apresiasi harga XRP. Khususnya, grafik menunjukkan potensi kenaikan harga XRP antara tahun 2024 dan 2026, bertepatan dengan fase Gelombang korektif (3) DXY yang sedang berlangsung.

Namun, Eric memperingatkan para pedagang bahwa analisisnya bukanlah prediksi harga langsung untuk XRP, yang menyarankan investor untuk melakukan uji tuntas sebelum membuat keputusan perdagangan apa pun. Sementara itu, pengamat pasar lainnya telah menunjukkan bahwa ketika posisi DXY melemah, aset apa pun yang dipasangkan dengan USD cenderung naik; bukan hanya XRP saja. Pada saat berita ini ditulis, XRP/USD diperdagangkan pada harga $0,598, dengan XRP naik lebih dari 15% dalam setahun terakhir.

Postingan Penurunan Nilai Dolar Dapat Meningkatkan XRP, Pendapat Analis muncul pertama kali di Coin Edition.