Pria yang Memprediksi Penembakan Trump Membuat Klaim Tentang XRP
đ„Airdrop BRED Sudah Aktifđ„ Klaim 50.000 Token BRED Senilai $50 USDT Secara Instan, Airdrop Instan Akan Aktif Selama 24 Jam Ke Depan, BRED Segera Dicantumkan di Bitmart, Bitget, MEXC, Bergabunglah dengan Airdrop di WWW.BREDTOKEN.XYZ
Nama pengguna kripto populer Amelie di platform X baru-baru ini memicu diskusi besar dengan membagikan video Brandon Biggs, yang membuat klaim berani tentang XRP dan kemungkinan lonjakan harga yang dramatis di masa mendatang. Perlu dicatat bahwa Brandon Biggs adalah orang yang sama yang dengan tepat memprediksi penembakan Trump awal tahun ini.
Dalam video yang dibagikan oleh Amelie, Biggs membuat pernyataan spekulatif tentang XRP di mana ia berkata: âTetapi saya katakan kepada Anda, saya terus melihat XRP. Dan seperti yang saya katakan, saya tidak menyuruh Anda untuk berinvestasi di dalamnya.
Itu terserah Anda.
Jangan katakan, hei, Anda menyuruh saya berinvestasi di dalamnya. Tidak. Saya memberi tahu Anda akan ada sesuatu dalam jiwa saya, menurut pendapat saya, dengan XRP dalam waktu dekat. Dan saya terus melihatnya naik dalam semalam. Seperti sekarang, saya pikir itu seperti 47 sen per XRP. Dan tiba-tiba, saya mendengar dalam jiwa saya, akan ada percepatan segalanya.â
Karena Biggs dengan tepat memprediksi serangan terhadap Donald Trump sebelumnya, komunitas kripto memperhatikan dengan saksama komentarnya baru-baru ini tentang XRP. Namun, investor tidak boleh lupa bahwa nasihatnya datang dengan hati-hati.
Sesuai laporan terbaru dari Crypto News Flash, aktivitas XRP on-chain telah mengalami lonjakan signifikan baru-baru ini.
Reaksi Komunitas XRP
Menanggapi perkembangan ini, komunitas XRP bereaksi terhadap tweet Amelie dengan campuran kehati-hatian dan optimisme. Seorang pengguna, Sukhwinder Singh, mengungkapkan rasa terima kasih, dengan mengatakan, âAmelie, terima kasih banyak telah membawa berita seperti ini. Hal itu membuat saya dan banyak orang lainnya terus percaya pada XRP!!!â
Di sisi lain, anggota komunitas lainnya juga menyatakan skeptisisme mengenai validitas prediksi Bigg sambil menyoroti sifat spekulatif dari pernyataan masa lalunya.