Tether, perusahaan di balik stablecoin USDT, berencana menggandakan tenaga kerjanya tahun depan. Menurut CEO Paolo Ardoino, mereka bertujuan untuk menambah jumlah karyawan menjadi 200 pada pertengahan tahun 2025. 💼

Tether bertujuan untuk mengelola aset senilai $118 miliar yang mendukung USDT dengan lebih baik dengan memperluas departemen keuangannya. Perusahaan merekrut staf yang cermat dan berpengalaman agar tetap fleksibel.

Ardoino menyatakan bahwa Tether berkolaborasi dengan Chainalysis untuk memantau aktivitas ilegal. Langkah ini akan memfasilitasi kepatuhan terhadap sanksi internasional dan deteksi transfer ilegal. 🔍