Akankah Aset Tiongkok yang Disita Menghancurkan Ethereum Lagi?

Dompet Ethereum yang terkait dengan skema Ponzi Plus Token yang terkenal telah aktif kembali, mentransfer 820.000 ETH (senilai lebih dari $2 miliar) dalam 24 jam terakhir. Sebelumnya tidak aktif selama lebih dari tiga tahun, aktivitas dompet ini telah menimbulkan kekhawatiran akan potensi jatuhnya pasar.

### Dompet yang Tidak Aktif Mengalihkan $2 Miliar ETH

Perusahaan analitik Blockchain Lookonchain melaporkan bahwa dompet ini memindahkan sekitar 820.000 ETH. Dana ini berasal dari dompet yang terkait dengan skema Ponzi Plus Token, yang tidak aktif sejak April 2021 setelah mendistribusikan sejumlah besar ETH pada tahun 2020.

### Keterlibatan Otoritas Tiongkok

Pada bulan November 2020, otoritas Tiongkok menyita sekitar $4,2 miliar dalam berbagai aset kripto, termasuk yang berasal dari penipuan Plus Token. Aset tersebut, yang awalnya bernilai $4,2 miliar, sekarang bernilai sekitar $13,5 miliar karena kenaikan harga aset.

### Tidak Ada Konfirmasi Resmi

Tidak ada konfirmasi resmi mengenai tindakan apa pun dari pemerintah Tiongkok terkait aset-aset ini. Pengaktifan kembali dompet-dompet ini dan kemungkinan otoritas Tiongkok menjual aset-aset tersebut dapat menyebabkan kepanikan pasar.

### Ethereum di Tengah Gejolak Pasar

Ethereum menghadapi tantangan pasar yang berkelanjutan. Baru-baru ini, Coinpedia melaporkan bahwa Jump Trading melepas 11.500 ETH, senilai $29 juta, dari Lido Finance. Meskipun ada masalah-masalah ini, harga Ethereum tetap stabil di $2.480, dengan kapitalisasi pasar sebesar $298 miliar, tetap tangguh di tengah ketegangan pasar.

❤️LIKE 🫂FOLLOW 🗳REQUOTE ATAU RESHARE

⌨️ KOMENTAR

🫂Ingat: Banyak Kerja Keras yang dilakukan untuk menyediakan Artikel Investasi Terbaik bagi Anda. Saran-saran Anda yang Dermawan akan Memberdayakan Misi kami dan membantu kami bekerja Lebih Keras lagi bagi Anda untuk memberikan Saran Investasi Terbaik.

Nomor telepon #ETHETFsApproved #ETFEthereum