Bitcoin Melonjak Di Atas $58,000 karena Arus Masuk ETF yang Kuat dan Sentimen Pasar Bull.

Bitcoin, mata uang kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, berhasil pulih dan diperdagangkan di atas $58,000 setelah seminggu yang ditandai dengan pergerakan harga yang dramatis. Setelah awalnya mencapai puncaknya di atas $59,000, ia turun menjadi $54,339 dan kembali seimbang. Fluktuasi ini dijelaskan sebagai reaksi pasar terhadap berbagai indikator dan perkembangan perekonomian.

Rilis laporan Indeks Harga Konsumen AS (#CPI ) memainkan peran penting pada minggu ini. Laporan tersebut menyatakan bahwa CPI inti meningkat sebesar 3,3%, namun masih di bawah perkiraan sebesar 3,5%. Data inflasi yang berada di bawah ekspektasi ini menciptakan suasana positif bagi mata uang kripto dan membantu pemulihan Bitcoin menjelang akhir minggu. Pemulihan ini semakin diperkuat oleh #BTC yang naik 2,15% menjadi $58,215 dalam 24 jam terakhir.

Perkembangan penting lainnya minggu ini adalah pemerintah Jerman menyelesaikan penjualan sisa aset Bitcoinnya. Menurut data Arkham Intelligence, pemerintah melikuidasi Bitcoin senilai lebih dari $2 miliar melalui bursa besar seperti Coinbase, Kraken, dan Bitstamp. Penjualan besar-besaran ini selesai pada hari Jumat, memicu spekulasi signifikan di pasar.

Arkham Intelligence mengumumkan bahwa penjualan Bitcoin pemerintah Jerman mempengaruhi dinamika pasar. Rekening utama pemerintah saat ini memiliki saldo nol, yang menunjukkan bahwa cadangan Bitcoin telah dilikuidasi sepenuhnya. Pergerakan ini diawasi ketat oleh para analis dan investor dan berkontribusi terhadap aktivitas pasar minggu ini.

Peristiwa penting minggu ini berkontribusi pada kinerja Bitcoin yang bergejolak namun tangguh. Dari rilis data ekonomi penting hingga langkah besar pemerintah dan perusahaan, gabungan faktor-faktor ini telah mendorong Bitcoin kembali ke atas $58,000. Kedepannya, pelaku pasar akan memonitor elemen-elemen ini dengan cermat untuk membuat prediksi yang lebih jelas mengenai arah Bitcoin.