Menurut Odaily, Token Terminal telah melaporkan pada platform X bahwa sekitar 46% dari total aset yang dijembatani dari Ethereum Layer 1 (L1) sekarang berada di Arbitrum. Porsi signifikan ini menyoroti meningkatnya adopsi dan pemanfaatan Arbitrum sebagai solusi penskalaan Lapisan 2 untuk Ethereum. Data tersebut menggarisbawahi tren peningkatan pengguna dan pengembang yang mencari alternatif yang lebih efisien dan hemat biaya untuk transaksi dan operasi kontrak pintar mereka. Kemampuan Arbitrum untuk menawarkan biaya yang lebih rendah dan waktu transaksi yang lebih cepat dibandingkan dengan Ethereum L1 kemungkinan berkontribusi terhadap perubahan ini. Laporan dari Token Terminal memberikan indikasi yang jelas tentang dinamika yang berkembang dalam ekosistem Ethereum, karena semakin banyak aset yang terus bermigrasi ke solusi Layer 2 seperti Arbitrum.