Arus masuk bertahap ke ETF Bitcoin AS telah menjadi titik terang minggu ini, menandakan meningkatnya permintaan institusional.
Pemerintah Jerman telah menjual Bitcoin secara agresif pada minggu ini, sementara ETF Bitcoin spot AS telah mengalami akumulasi yang signifikan, dengan arus masuk bersih melebihi $1,1 miliar pada minggu ini. Hasilnya, harga Bitcoin berhasil menghindari pergerakan besar apa pun dan saat ini diperdagangkan 1,21% lebih tinggi pada $57,924, dengan kapitalisasi pasar sebesar $1,142 triliun.
Kepemilikan ETF Bitcoin mencapai rekor tertinggi
ETF Bitcoin spot AS telah mengalami arus masuk berturut-turut selama enam hari perdagangan terakhir. Menariknya, ini adalah arus masuk mingguan terbaik yang dicatat oleh BTC ETF sejak Mei. Menurut data dari HODL15Capital, kepemilikan Bitcoin di ETF AS telah mencapai titik tertinggi sepanjang masa sebesar 888,607 BTC.
Total arus masuk ke ETF Bitcoin AS mencapai $311 juta pada hari Jumat, 12 Juli, dengan IBIT BlackRock memimpin dengan arus masuk $121 juta. FBTC Fidelity berada di posisi kedua, dengan arus masuk $115 juta pada hari Jumat. Semua ETF Bitcoin spot, termasuk GBTC Grayscale, tidak melihat adanya arus keluar.
BlackRock BTC ETF memimpin kenaikan pada minggu ini, dengan arus masuk bersih sebesar $523 juta pada minggu tersebut, sementara Fidelity FBTC melihat arus masuk bersih sebesar $356 juta pada minggu tersebut. Pada titik ini, total AUM BlackRock IBIT kini melebihi $18,2 miliar, sementara AUM Fidelity FBTC hanya di bawah $10 miliar sejak awal.
Total kepemilikan BTC ETF global mencapai rekor tertinggi
Tidak hanya ETF BTC AS, tetapi kepemilikan ETF yang memegang Bitcoin secara global juga melonjak ke level tertinggi sepanjang masa sebesar 1,051,569 BTC.
ETF Bitcoin Hong Kong juga terus meningkatkan kepemilikannya secara diam-diam, dan total kepemilikan BTC-nya mencapai rekor tertinggi baru sebesar 4,941 BTC.
Menariknya, perkembangan ini terjadi bersamaan dengan pemerintah Jerman yang melikuidasi seluruh kepemilikan Bitcoinnya dalam sebulan terakhir. Tampaknya arus masuk ke ETF telah berhasil menyerap tekanan jual Bitcoin. Hal ini juga menunjukkan bahwa meskipun terjadi volatilitas harga saat ini, permintaan institusional terhadap produk Bitcoin yang teregulasi tetap utuh.
