Menurut U.Today, Peter Brandt, seorang trader terkenal dengan karir sejak tahun 1975, baru-baru ini mengungkapkan beberapa strategi trading uniknya yang menentang metode tradisional. Brandt telah mengungkapkan daftar strategi yang dia hindari untuk digunakan dalam perdagangan berjangka dan valas. Dia menghindari garis tren, sebagian besar indikator, perdagangan harian, dan kerugian. Dia juga mengabaikan tingkat kemenangan, tindakan rekan-rekan tradingnya, dan fundamental pasar.

Brandt juga menyatakan bahwa dia membatasi risikonya hingga maksimum 70 basis poin per perdagangan dan tidak khawatir akan terhenti atau terpaku pada pasar atau kelas aset tertentu. Pendekatan uniknya dalam trading, yang mengutamakan manajemen risiko yang disiplin dan ketahanan psikologis, telah memberinya status legendaris di dunia trading.

Dalam analisis baru-baru ini, Brandt menyatakan bahwa Bitcoin mungkin telah menyelesaikan pola double top, yang menunjukkan potensi target minimum $44,000. Pola double top adalah pola pembalikan teknis bearish yang sering kali menandakan peralihan dari tren bullish ke tren bearish. Namun, Brandt mencatat bahwa untuk pembentukan double top yang sebenarnya, kedalaman 'puncak' dalam Bitcoin harus sekitar 20% dari harga, sedangkan kedalaman saat ini hanya sekitar setengah dari jumlah yang dibutuhkan. Artinya, meskipun ada potensi pembalikan bearish, pola tersebut belum terkonfirmasi sepenuhnya.