Berikut beberapa saran untuk meningkatkan potensi keuntungan Anda:

Kontrak dengan likuiditas tinggi yang disukai:

Saat memilih target perdagangan, berikan prioritas pada kontrak dengan likuiditas tinggi. Likuiditas yang tinggi berarti pesanan beli dan jual dapat diselesaikan dengan cepat, sehingga mengurangi waktu tunggu. Hal ini juga membantu mengurangi risiko slippage yang disebabkan oleh kedalaman pasar yang tidak mencukupi dan memastikan bahwa transaksi dieksekusi pada harga yang diharapkan.

Beroperasi dengan hati-hati melawan tren:

Perdagangan counter-trend, yaitu perdagangan melawan tren utama pasar, meskipun dapat memberikan keuntungan yang tinggi, namun juga memiliki risiko yang sangat tinggi. Oleh karena itu, ketika mencoba melakukan perdagangan melawan tren, penting untuk menilai kondisi pasar dengan hati-hati, menetapkan titik stop loss yang ketat, dan mengontrol ukuran posisi untuk memitigasi potensi kerugian.

Perhatikan volatilitas dalam berita dan pengumuman pasar:

Peristiwa berita penting atau pengumuman pasar sering kali dapat memicu fluktuasi sentimen pasar yang dramatis, sehingga menyebabkan peningkatan fluktuasi harga. Selama periode tersebut, disarankan untuk memperhatikan dinamika pasar, menyesuaikan strategi perdagangan secara fleksibel, dan memanfaatkan fluktuasi pasar untuk menangkap peluang perdagangan, tetapi juga memperhatikan manajemen risiko.

Mengoptimalkan strategi penyeimbangan kembali paritas risiko:

Untuk portofolio yang menggunakan strategi paritas risiko, penting untuk meninjau dan menyeimbangkan kembali eksposur risiko di seluruh kelas aset secara berkala. Penentuan frekuensi rebalancing yang wajar tidak hanya harus mempertimbangkan biaya transaksi dan efisiensi pasar, namun juga melakukan penyesuaian yang fleksibel berdasarkan lingkungan pasar dan karakteristik portofolio untuk menjaga konsistensi tujuan risiko dan return portofolio.

Jelajahi strategi lindung nilai risiko ekor:

Tail risk, yaitu risiko yang timbul akibat fluktuasi pasar yang ekstrim, merupakan ancaman terhadap portofolio investasi yang tidak dapat diabaikan. Dengan memanfaatkan instrumen derivatif keuangan seperti opsi, strategi lindung nilai yang efektif dapat dibangun untuk mengelola risiko jenis ini. Selami dan praktikkan berbagai strategi opsi, seperti strategi penempatan atau kerah pelindung, untuk melindungi nilai portofolio selama kondisi pasar ekstrem.