Dalam pertemuan dengan staf Twitter, miliarder tersebut berbicara tentang rencana meluncurkan sistem pembayarannya sebagai alternatif kartu bank yang ditautkan ke akun pengguna.

Menurut Musk, dia melihat salah satu tujuan pengembangan jejaring sosial adalah “kemampuan orang-orang di Twitter untuk mengirim uang ke mana saja di dunia secara instan dan real-time.”

Daripada menggunakan sistem kartu kredit yang rumit dan mahal, setiap pengguna Twitter akan memiliki "satu akun yang bisa positif atau negatif".

Selain itu, pengguna akan dapat menggunakan kartu debit yang ditautkan ke akun di jejaring sosial, dan bahkan cek tradisional.

Namun, platform tersebut masih memiliki kendala hukum yang perlu diselesaikan. Selain itu, masalah keamanan akun yang dapat diretas tetap terbuka.