Mari kita lihat kondisi bullishnya:

1. Paus masih menimbun koin. Bahkan dengan anjloknya harga BTC baru-baru ini, paus dan institusi besar belum menjualnya. Sebaliknya, banyak yang memanfaatkan kesempatan ini untuk membeli saat harga turun. Penambang top Marathon Digital Holdings belum menjual satu BTC pun meskipun perlu mengosongkan modal.

2. Kapitulasi para penambang mungkin sebenarnya menandakan pembalikan pasar bullish. Secara historis, BTC telah melalui periode volatilitas selama 4 bulan setelah halving sebelum mengalami kenaikan yang signifikan. Jika tren ini terus berlanjut, kita mungkin melihat BTC mulai naik menjelang akhir musim panas.

3. Data sentimen positif Santiment menunjukkan meningkatnya seruan “beli saat turun” untuk BTC di media sosial. Investor melihat BTC yang jatuh di bawah $60,000 sebagai peluang emas daripada menyerah pada kepanikan pasar

4. Pangkas suku bunga satu kali pada tahun 2024. Meskipun pertemuan FOMC mendatang pada akhir bulan Juli kemungkinan akan mempertahankan suku bunga saat ini, ada tanda-tanda bahwa suku bunga mungkin diturunkan pada akhir tahun ini, kemungkinan besar pada kuartal keempat. Penurunan suku bunga ini akan berdampak signifikan (positif) pada BTC.

5. Pemilu AS Setelah debat presiden baru-baru ini, peluang Trump untuk menang meningkat pesat. Trump telah menjadi pendukung aktif mata uang kripto dan menjanjikan reformasi pro-mata uang kripto jika terpilih. Jika dia menang, kita bisa melihat BTC melonjak lebih tinggi.

Ringkasan: Meskipun fundamental saat ini tidak terlalu baik, ada banyak faktor negatif yang menyebabkan terjadinya panik jual. Namun dampak negatif ini harus diserap oleh pasar.

Kita juga perlu melihat sisi positif dari pasar. Masih ada kondisi yang mendukung kebangkitan BTC.

#美国6月非农数据高于预期 #德国政府转移比特币 #币安合约锦标赛 #ASI代币合并计划 #BTC走势分析