Izinkan saya merangkum beberapa faktor utama yang saat ini mempengaruhi pasar:

Mari kita bahas sisi negatifnya terlebih dahulu:

1. Insiden Gunung Gox, Gunung Gox, bursa besar yang diretas pada tahun 2014, telah muncul kembali. Pertukaran tersebut mengumumkan bahwa mereka pada akhirnya akan membayar kembali 142,000 Bitcoin kepada kreditor. Ini mewakili 0,68% dari total pasokan.

Pandangan yang berlaku adalah bahwa kreditor akan mencari penjualan. Jumlah sebesar itu, jika dijual, jelas akan berdampak besar pada harga BTC. Kekhawatiran ini kini telah menyebar, menyebabkan penjualan panik oleh pemegang saham lainnya.

2. ETF Spot Bitcoin ETF menjadikan aset ini sangat terekspos kepada investor besar. ETF ini mengendalikan sekitar 5% dari total pasokan BTC. Oleh karena itu, arus keluar ETF seperti yang kita lihat awal bulan ini juga memberikan tekanan pada BTC.

3. Hadiah Penambang Pada akhir bulan April tahun ini, kami mengalami peristiwa separuh BTC yang keempat. Hadiah penambang dipangkas dari 6,25 BTC per blok menjadi 3,125 BTC. Untuk mempertahankan profitabilitas penambangan, diperlukan lonjakan BTC. Karena hal itu tidak terjadi, para penambang harus menjualnya agar tetap bertahan.

4. Suku Bunga AS Menurut pertemuan FOMC baru-baru ini, Federal Reserve akan menunda penurunan suku bunga yang signifikan sampai inflasi bergerak menuju target 2%. Suku bunga yang lebih rendah membuat investasi berisiko tinggi seperti mata uang kripto menjadi lebih menarik. Begitu pula sebaliknya (di situlah kita berada sekarang).

5. Pemerintah Jerman menjual Bitcoin secara agresif. Data Arkham terbaru menunjukkan bahwa 400 Bitcoin lainnya ditransfer ke Bitstamp, Coinbase, dan Kraken. Dalam dua minggu terakhir saja, pemerintah memindahkan 2,700 Bitcoin ke bursa.

#美国6月非农数据高于预期 #德国政府转移比特币 #ASI代币合并计划 #美联储何时降息? #BTC走势分析