• Victor Ji mengkritik Polkadot atas dugaan bias terhadap pengembang Asia, dengan alasan kesenjangan hibah dan representasi acara.

  • Tanggapan Polkadot terhadap tuduhan Victor Ji masih ditunggu di tengah diskusi mengenai keragaman dalam ekosistem blockchain.

  • Peralihan Manta Network dari Polkadot menandakan kekhawatiran atas dukungan ekosistem terhadap inovasi dan inklusivitas.

Pendiri Manta Network, secara terbuka menuduh ekosistem Polkadot mendorong lingkungan yang diskriminatif terhadap pengembang Asia. Hal ini telah memicu perdebatan sengit dalam komunitas kripto tentang keragaman dan inklusi dalam ruang blockchain.

Dalam serangkaian postingan di X (sebelumnya Twitter), Victor Ji, mengklaim bahwa ekosistem tersebut, yang dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti Gavin Wood, kurang inklusivitas dan gagal memberikan dukungan yang memadai kepada para pendiri Asia, sebuah sentimen yang juga diamini oleh wirausahawan Asia lainnya.

Contoh nyatanya adalah acara Akademi Polkadot yang diadakan di Hong Kong pada bulan Februari ini, yang pesertanya kurang dari seperempatnya adalah orang Asia, padahal acaranya di Asia (menghabiskan biaya lebih dari satu juta dolar). Di acara inilah saya pertama kali bertemu Gavin Wood, dan ketika saya… https://t.co/JxyvyIM6S9

— victorji.eth ✨🌊✈️EthCC (@victorJi15) 2 Juli 2024

Ji mengkritik Polkadot karena dianggapnya sebagai lingkungan beracun yang mengabaikan kebutuhan adopsi Web3 dan pengembangan yang berpusat pada pengguna. Ia menyatakan kekecewaannya atas dugaan bias ekosistem terhadap pengembang di Asia, dan menyebut kesenjangan dalam hibah dan partisipasi dalam acara sebagai bukti diskriminasi.

Selain itu, Ji menyoroti insiden tertentu di acara Akademi Polkadot di Hong Kong, di mana ia mengklaim kurang dari 25% pesertanya adalah orang Asia. Dia mengingat kembali interaksinya dengan Gavin Wood, dan menuduh bahwa Wood tidak mengetahui peluncuran mainnet Manta Network meskipun hal tersebut penting dalam ekosistem.

Terlepas dari keluhan ini, Ji menegaskan kembali komitmennya untuk memenuhi janji yang dibuat kepada masyarakat, termasuk mengerahkan parachain Manta Network. Namun, dia menekankan peralihan fokus tim ke solusi Ethereum Layer 2 dan ekosistem lain yang lebih akomodatif, dengan alasan prospek pengembangan yang unggul.

Ketika ditanya tentang masa depan Manta Network di Polkadot, Ji menyatakan bahwa peta jalan saat ini tidak dapat dilaksanakan karena upaya mereka yang dialihkan. Ia menegaskan, ekosistem Polkadot sedang mengalami stagnasi dan membutuhkan dukungan yang lebih kuat bagi para pembangun inovatif.

Tuduhan Ji telah memicu diskusi dalam komunitas blockchain, menimbulkan pertanyaan tentang keragaman dan inklusivitas dalam ekosistem blockchain. Polkadot, yang terkenal dengan janji inovasi terdesentralisasi, kini menghadapi pengawasan ketat atas pendekatannya dalam menciptakan lingkungan yang beragam dan mendukung bagi semua pengembang.

Tim Polkadot belum memberikan tanggapan publik atas tuduhan Ji. Para pengamat sangat menantikan perkembangan lebih lanjut ketika komunitas blockchain memperdebatkan implikasi klaim Ji terhadap masa depan ekosistem Polkadot dan reputasinya dalam industri blockchain yang lebih luas.

Pos Manta Network Berangkat: Bisakah Polkadot Membangun Kembali Kepercayaan dengan Pengembang Asia? muncul pertama kali di Edisi Koin.