Tekanan jual berkurang dan pasar mungkin bersiap untuk lonjakan ke atas.
Penambang menyerah ketika tingkat hash MA 30 hari lebih rendah dari tingkat hash MA 60 hari.
Telah terjadi penurunan penarikan penambang Bitcoin sebesar 85% berdasarkan data sejak halving Bitcoin pada pertengahan April. Platform analitik onchain CryptoQuant mengatakan dalam postingan tanggal 28 Juni bahwa tekanan pada penambang untuk menjual “melemah.”
Penambang Bitcoin (BTC) harus beradaptasi dengan realitas ekonomi baru untuk sementara waktu. Terutama, setelah halving pada bulan April yang mengurangi setengah subsidi setiap blok yang mereka tambang. Sejak saat itu, telah terjadi perombakan pada fondasi jaringan tersebut. Karena tingkat hash dan kesulitan penambangan telah turun dari titik tertinggi sepanjang masa.
Reli Pasar Diantisipasi
Crypto Dan, kontributor CryptoQuant, mencatat bahwa setelah Bitcoin dibelah dua, pembayaran penambangan dipotong setengahnya, membuat peralatan penambangan model lama tidak lagi hemat biaya. Statistik Hash Ribbons yang banyak digunakan menunjukkan bahwa para penambang menyerah ketika tingkat hash rata-rata pergerakan 30 hari lebih rendah daripada tingkat hash rata-rata 60 hari.
Crypto Dan melihat prosesnya melambat, meskipun pedagang Bitcoin sering melihatnya sebagai sinyal beli. Tampaknya pasar masih memproses aksi jual; untungnya, jumlah dan frekuensi bitcoin yang dikirim keluar dari dompet oleh para penambang telah berkurang akhir-akhir ini, katanya.
Dengan kata lain, tekanan jual para penambang mulai berkurang. Dan pasar mungkin bersiap untuk melanjutkan lonjakan ke atas jika volume perdagangan mereka terserap sepenuhnya. Dalam sembilan hari menjelang halving, pada 10 April, menurut statistik CryptoQuant yang menyertainya, lebih dari 53,000 bitcoin telah dihapus dari dompet penambang yang diketahui. Pada tanggal 27 Juni, jumlah tersebut turun menjadi sekitar 8.000, pengurangan sebesar 85%.
Berita Kripto yang Disorot Hari Ini:
Akankah Bitcoin Bulls Mendapatkan Momentum Di Tengah Pemulihan Pasar?
