Jadi, ada hacker yang berhasil nyuri sekitar $20 juta dari dompet pemerintah AS pada 24 Oktober, tapi dalam waktu kurang dari 24 jam, dia udah balikin $19,3 juta! 🤑 Uang yang dicuri itu berasal dari hack Bitfinex tahun 2016 dan udah disita oleh pemerintah. Menurut Arkham Intelligence, hacker ini transfer kembali dana ke dompet pemerintah yang punya prefix “0xc9E.” Sekarang, sekitar 88% dari dana yang dicuri udah kembali.
Dari data on-chain, hacker ini ngembaliin sekitar 2.412 Ether (ETH), 7.200 Circle-USD (USDC), dan $13,2 juta dalam Aave-staked USDC (aUSDC). 💸 Tapi, ada catatan dari investigator blockchain ZackXBT yang bilang kalau hacker ini nggak balikin sekitar $700.000 yang udah ditransfer ke bursa instan. Identitas hacker dan motif di balik serangan ini masih jadi misteri.
Kejadian ini nambah daftar serangan siber yang lagi marak di dunia cryptocurrency, terutama di kuartal ketiga 2024. Di pertengahan Oktober, Radiant Capital, sebuah protokol pinjaman lintas rantai, jadi korban eksploitasi senilai $50 juta. 😱 Hacker berhasil mengakses kunci privat dari dompet multisignature protokol dan transfer $52 juta ke jaringan Ethereum, bikin usaha pemulihan jadi lebih rumit.
Selain itu, pada 17 Oktober, platform trading terdesentralisasi Ambient Finance juga kena serangan di website-nya. Hacker sempat mengkompromikan domain website, tapi untungnya serangan ini nggak berdampak pada protokolnya. Ambient Finance cepat-cepat ambil alih kembali dan mengembalikan fungsi website. 🔒
Kasus serupa juga terjadi pada layanan restaking Eigenlayer pada 18 Oktober, di mana hacker berhasil mengakses akun media sosialnya untuk menyebarkan link airdrop palsu. Link jahat itu cepet dihapus, dan akun udah kembali normal. Jadi, dunia crypto emang lagi rawan serangan, dan semua orang harus lebih hati-hati! ⚠️
$BTC #CryptoExplorerFiesta #Security #hacker #bitcoin