🚨 CEO OpenAI mengkritik waktu penerbitan artikel WSJ tentang AI 🤖
CEO OpenAI Sam Altman mengungkapkan keterkejutannya saat The Wall Street Journal (WSJ) menerbitkan artikel berjudul “Lompatan Besar Berikutnya dalam AI Dibalik Proyeksi dan Sangat Mahal.” Artikel ini diterbitkan hanya beberapa jam setelah OpenAI mengumumkan model o3-nya.
Altman, yang menganggap WSJ sebagai surat kabar terbaik di Amerika Serikat, mencatat bahwa waktu penerbitannya tidak tepat, terutama mengingat pengumuman OpenAI baru-baru ini. Perusahaan sedang mengembangkan model inferensi generasi baru untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang pertanyaan pengguna. Untuk menghindari konflik merek dagang dengan operator telekomunikasi Inggris O2, OpenAI dapat menghilangkan nama "o2" dan langsung menggunakan "o3".
- Artikel WSJ mempertanyakan kemajuan dan biaya AI, yang kontras dengan pengumuman OpenAI tentang model o3-nya.
- Kritik Altman mencerminkan ketegangan antara liputan media dan pengumuman industri di bidang yang dinamis seperti AI.
- Keputusan untuk menghilangkan nama "o2" menunjukkan perhatian OpenAI terhadap detail hukum dan branding saat meluncurkan produknya.
Situasi ini menyoroti pentingnya komunikasi dan pengaturan waktu dalam penyebaran berita teknologi, terutama di sektor yang kompetitif dan berkembang pesat seperti kecerdasan buatan. 🚀💡
#OpenAI #IA #WSJ $BTC $NEIRO $NOT