Bagaimana Mencapai 100x
Singkatnya, perjalanannya sama sekali tidak mudah, terutama dengan perubahan emosi antara ketakutan dan keserakahan setiap kali harga bergerak bertentangan atau mendukung harapan Anda.
Ketakutan Saat Harga Turun: Ketika harga turun, ketakutan menguasai, menyebabkan Anda menjual dengan kerugian.
Keserakahan Saat Harga Naik: Ketika harga naik, keserakahan mendominasi, membuat Anda menjual pada gelombang kenaikan pertama, hanya untuk membeli kembali pada harga yang lebih tinggi, takut harga akan terus naik dan Anda akan kehilangan kesempatan.
Memahami Pergerakan Harga:
Pada kenyataannya, harga tidak turun atau naik dalam satu lilin. Sebaliknya, mereka bergerak dalam gelombang. Setiap gelombang mencakup koreksi, membentuk puncak yang lebih tinggi dan lembah yang lebih tinggi. Investor harus terlebih dahulu memahami logika di balik pergerakan harga sebelum mulai berinvestasi.
Strategi Kunci:
1. Bagi Modal Anda:
Bagi modal Anda menjadi dua bagian: 50%.
Bagi 50% ini menjadi 4–5 bagian.
Pelajari berbagai proyek, dan jika Anda menemukan proyek yang layak untuk diinvestasikan yang belum melihat pertumbuhan signifikan dari titik terendah pasar bear-nya, alokasikan satu bagian untuk itu.
Terus bangun portofolio Anda dengan lima proyek yang kuat.
2. Mengelola Sisa Modal:
Sekarang, 50% dari modal Anda ada di pasar, dan 50% lainnya ada di USDT.
Jika pasar naik 100%, tarik modal awal Anda dan biarkan sisa profit di aset.
Jika pasar turun 50%, gunakan 25% dari sisa USDT untuk membeli di level ini, mendistribusikannya secara merata.
Simpan 25% terakhir untuk peluang beli lebih lanjut, tetapi hanya jika harga turun 50% lagi atau mendekati level itu.
Strategi Jangka Panjang:
Setelah langkah-langkah ini diambil, tutup portofolio Anda dan tunggu sampai target Anda tercapai. Pasar pasti akan melakukan koreksi naik setelah setiap penurunan.
Mengendalikan emosi Anda akan memperkuat portofolio Anda dan mendiversifikasi investasi Anda.
Aturan Emas:
Amankan modal Anda pada tanda kelemahan pertama.
Perkuat posisi Anda selama penurunan pertama.
#BullishMindset