⚖️ Proposal FCA Inggris untuk Melarang Perusahaan yang Tidak Diatur Menerbitkan Cryptocurrency Secara Publik
Otoritas Perilaku Keuangan Inggris (FCA) telah menerbitkan dokumen diskusi yang mengajukan berbagai proposal regulasi cryptocurrency, yang saat ini meminta masukan dari investor, perusahaan cryptocurrency, asosiasi industri, dan lembaga profesional terkait.
Inti dari proposal ini adalah mempertimbangkan larangan bagi perusahaan yang tidak diatur untuk menerbitkan cryptocurrency secara publik, dan kementerian keuangan juga menyatakan bahwa, selain perusahaan yang memenuhi syarat tertentu, larangan lain bagi perusahaan cryptocurrency yang tidak terdaftar untuk mendapatkan pendanaan.
Langkah ini juga sejalan dengan tren global di mana badan pengatur semakin memperketat kontrol terhadap penerbitan sekuritas tanpa pengawasan, karena penerbitan semacam itu sering kali terkait dengan penipuan, kerugian investor, dan manipulasi pasar.
FCA juga mengusulkan agar platform perdagangan aset digital yang telah memperoleh izin berbagi data penyalahgunaan pasar untuk meningkatkan transparansi di bidang cryptocurrency dan melindungi keamanan pengguna. Selain itu, masukan juga diminta terkait akses pasar, pengungkapan informasi, dan langkah-langkah untuk menangani penyalahgunaan pasar, dengan batas waktu hingga 14 Maret 2025.
Negara-negara Eropa lainnya juga menyerukan kerjasama global dalam mengatur aset digital, seperti Denmark, Italia, dan Belanda yang sedang mempertimbangkan untuk menerapkan aturan pemantauan pajak untuk tetap sesuai dengan standar pajak Uni Eropa.
Dokumen ini merupakan langkah penting bagi Inggris dalam membangun sistem regulasi cryptocurrency, dan diharapkan draf undang-undang akan dirilis tahun depan dengan kerangka regulasi yang lengkap pada tahun 2026.
Pada saat dokumen ini dirilis, kekhawatiran mengenai kepatuhan regulasi perusahaan aset digital semakin meningkat, dengan laporan menunjukkan bahwa sekitar 90% entitas aset digital di Inggris tidak memenuhi standar anti pencucian uang, dan badan pengatur khawatir bahwa pengawasan yang lemah dapat membuat sistem keuangan rentan terhadap penipuan dan aktivitas ilegal seperti pencucian uang.
Pada bulan Oktober, FCA diminta untuk menyelidiki TikTok atas dugaan operasi ilegal di platform perdagangan cryptocurrency, menunjukkan bahwa kewaspadaan badan pengatur dalam melindungi pasar keuangan semakin meningkat.
Meskipun menghadapi tantangan regulasi, adopsi aset virtual di Inggris tetap kuat, dengan sekitar 7 juta orang dewasa di Inggris memiliki aset digital.
Sambil memperkuat regulasi, FCA juga menghadapi tantangan dari yurisdiksi yang lebih ramah terhadap cryptocurrency, seperti optimisme yang kembali muncul di AS setelah kandidat pendukung cryptocurrency, Donald Trump, memenangkan pemilihan.
Apa pendapat Anda tentang proposal FCA untuk melarang penerbitan aset virtual secara publik?
#英国FCA #加密货币监管 #公开发行禁令 #数字资产监管