BRICS Umumkan Berniat Rangkul Trump di Tengah Ancaman Tarif 100%

Salah satu anggota negara BRICS, India melalui Menteri Perdagangan Piyush Goyal menginginkan untuk jalin kerja sama dengan Amerika Serikat pada pemerintahan Presiden terpilih Donald Trump mendatang. Hal ini diungkapkan saat adanya ancaman tarif 100% kepada negara BRICS.

Peristiwa tersebut bertujuan untuk memperkuat hubungan ekonomi antara India dan Amerika Serikat yang mungkin akan berdampak terhadap negara anggota BRICS. Goyal menantikan keterlibatan pemerintahan baru AS yang mendalam dan substansif.

"Kami menantikan keterlibatan yang sangat mendalam dan substantif dengan pemerintahan baru AS," ucap Goyal.

Goyal menambahkan prediksinya bahwa perdagangan barang dan jasa India dapat melampui US$800 miliar pada tahun fiskal 2024 atau 2025 diakhir Maret. Selain itu, hubungan bilateral keduanya, mitra dagang terbesar India telah lampaui US$118 miliar tahun 2023/2024 dengan surplus mencapai US$32 miliar.

#CryptoReboundStrategy #BitcoinHashRateSurge $BTC $ETH

$XRP