Data on-chain yang dirilis oleh Lookonchain mengungkapkan bahwa volume perdagangan 24 jam dari Tether (USDT) di jaringan Tron telah mencapai hingga $53,031 miliar, meningkat 10% dalam 24 jam terakhir, melampaui rata-rata volume perdagangan harian Visa. Rekor ini tentu merupakan rekor yang cukup penting, karena Visa adalah salah satu perusahaan pemrosesan pembayaran terbesar di dunia, yang menangani miliaran transaksi di lebih dari 200 negara dan wilayah.

Tron, sebuah proyek blockchain yang dikembangkan untuk membangun aplikasi terdesentralisasi, juga mengalami peningkatan total nilai terkunci (TVL) karena meningkat menjadi lebih dari $8,1 miliar, menjadikannya jaringan blockchain kedua, hanya di belakang Ethereum, yang berada diperingkat utama peringkat tersebut. Visa telah lama mengembangkan perusahaanya sebagai pemroses pembayaran instant. Namun, pertumbuhan USDT dan stablecoin lainnya yang berkelanjutan dapat menimbulkan potensi tantangan bagi industri pemroresan pembayaran konvensional.