Copy trading telah menjadi fenomena yang semakin populer di dunia crypto, memungkinkan investor untuk mengikuti dan menyalin strategi trading dari para trader berpengalaman secara otomatis. Dengan pasar crypto yang terus berkembang dan volatilitas yang tinggi, menggunakan copy trading dapat menjadi strategi yang menarik untuk mengelola investasi Anda. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menggunakan copy trading crypto dengan lebih efektif pada tahun 2024:

1. Pilih Platform Copy Trading yang Terpercaya

Memilih platform copy trading yang terpercaya dan memiliki rekam jejak yang baik sangatlah penting. Pastikan platform tersebut menawarkan pilihan trader yang berkualitas, transparansi dalam hasil trading, dan sistem keamanan yang kuat untuk melindungi dana Anda.

Seperti misalna Binance yang juga memiliki fitur Copy Trade.
Kamu bisa cek disini: https://www.binance.info/en/copy-trading untuk melihat para trader yang kamu bisa Copy.

Bagaimana aturan Binance Copy Trading?
Berikut aturannya:
Setelah menyalin portofolio, sistem akan otomatis mencontoh perdagangan yang dieksekusi oleh lead trader untuk copy trader.

Aturan membuka dan menutup posisi

Buka posisi:

Tutup Posisi:


Bagaimana cara menghitung ukuran buka dan tutup posisi?

Mode [Rasio Tetap]

  • Buka posisi: Biaya order pembukaan copy trader sebanding dengan biaya order lead trader. Namun, harga entri posisi copy trader mungkin tidak sama persis dengan harga masuk lead trader. Harap diperhatikan bahwa slippage dapat memengaruhi ukuran posisi copy trader dan posisi akhir mungkin lebih rendah daripada posisi lead trader.

    • Misalnya, saldo margin yang tersedia dari lead trader adalah 1.000 USDT dan dia membuka posisi dengan biaya order 500 USDT (50% dari saldo yang tersedia). Jika copy trader menggunakan 500 USDT untuk menyalin portofolio, sistem akan menggunakan 250 USDT sebagai biaya pembukaan untuk membuka posisi. Namun, harap diperhatikan bahwa ukuran order akhir mungkin lebih rendah dari 250 USDT karena adanya slippage.

  • Tutup posisi: Misalnya, lead trader memiliki posisi 1 BTCUSDT dan menutup sebagian 20% posisinya (0,2 BTC). Jika salah satu copy tradernya menyalin perdagangan dengan jumlah total investasi 0,6 BTC, maka sistem akan otomatis menutup 20% (0,12 BTC) untuk copy trader tersebut.

Mode [Jumlah Tetap]

  • Buka posisi: Sistem akan membuka setiap perdagangan menggunakan biaya per jumlah order yang ditetapkan oleh copy trader.

    • Misalnya, copy trader menetapkan biaya per jumlah order sebesar 20 USDT dan jumlah total investasi adalah 60 USDT. Sistem akan menyalin setiap perdagangan baru dengan biaya pembukaan 20 USDT. Setelah menyalin 3 order, saldo marginnya akan menjadi 0 (lebih rendah dari biaya per jumlah order). Oleh karena itu, copy trader tidak akan dapat lagi menyalin posisi lead trader karena saldo marginnya tidak cukup.

  • Tutup posisi: Misalnya, lead trader memiliki posisi 1 BTCUSDT dan menutup sebagian 20% posisinya (0,2 BTC). Jika salah satu copy tradernya menyalin perdagangan dengan jumlah total investasi 0,6 BTC, maka sistem akan otomatis menutup 20% (0,12 BTC) untuk copy trader tersebut.

Harap diperhatikan:

  • Jika jumlah posisi yang terbuka tidak mencapai jumlah perdagangan minimum, sistem akan membuka posisi tersebut menggunakan jumlah perdagangan minimum. Untuk mengetahui detail selengkapnya, silakan baca Aturan Perdagangan.

  • Jika jumlah posisi terbuka melebihi jumlah maksimum yang diperbolehkan untuk tingkat leverage yang dipilih, sistem akan membuka posisi tersebut menggunakan jumlah maksimum yang diperbolehkan. Untuk mengetahui detail selengkapnya, silakan baca Leverage dan Margin Futures USDⓈ-M.

Posisi berlawanan/offset

Lead trader dapat membuka posisi berlawanan untuk membatasi kerugian/keuntungan.

  • Jika lead trader dan copy trader membuka posisi yang sama: Ketika lead trader membuat order untuk menutup posisi saat ini dan membuka posisi berlawanan, sistem hanya akan menutup posisi copy trader dan tidak akan membuka posisi berlawanan.

  • Jika lead trader membuka posisi long, namun copy trader tidak: Ketika lead trader membuat order jual untuk membuka posisi berlawanan, sistem akan membuka posisi short untuk copy trader.

Mengapa copy trading gagal?

  • Saldo margin yang tersedia di portofolio copy tidak cukup;

  • Ketika lead trader menggunakan order limit atau stop-limit untuk membuka posisi, tetapi order belum terisi penuh;

  • Ketika slippage pasar melebihi batas;

  • Ketika lead trader membuka posisi berlawanan (silakan baca deskripsi di “Posisi berlawanan/offset”).

  • Nilai nosional posisi berada di bawah nilai nosional minimum simbol.

Catatan: Ketika saldo margin portofolio salinan lebih rendah dari jumlah salinan minimum dan gagal menyalin 5 order berturut-turut, maka portofolio akan ditutup secara otomatis. Kemungkinan alasan kegagalannya mencakup margin tidak cukup, tidak memenuhi ukuran order minimum, dll. Sistem akan memeriksa dan menutup portofolio salinan yang tidak memenuhi persyaratan setiap hari Jumat.

Mengapa ukuran posisi akhir lebih kecil dari biaya per jumlah order/jumlah rasio tetap?

  • Jika IOC limit order terisi sebagian;

  • Dalam mode [Jumlah Tetap]: Ketika saldo margin yang tersedia berada di bawah biaya per jumlah order, sistem akan menggunakan sisa saldo untuk membuat order;

  • Karena slippage, beberapa copy trader mungkin tidak dapat menyalin order, sehingga sistem akan memeriksa ukuran maksimum yang dinamis untuk setiap simbol. Jika jumlah copy trader melebihi limit, sistem akan mengalokasikan ulang jumlah copy trading dari semua copy trader, sehingga dapat menyebabkan ukuran posisi akhir menjadi lebih kecil dari yang diharapkan.

2. Teliti Trader yang Akan Anda Salin

Sebelum memutuskan untuk menyalin seorang trader, teliti dengan seksama kinerja dan strategi trading mereka. Pertimbangkan faktor-faktor seperti return on investment (ROI), konsistensi hasil, jumlah follower, dan komentar dari pengikut sebelumnya.

3. Diversifikasi Portofolio Trader yang Disalin

Diversifikasi portofolio trader yang Anda salin dapat membantu mengurangi risiko. Pilih beberapa trader dengan gaya dan strategi yang berbeda untuk mengimbangi volatilitas pasar crypto yang tinggi.

4. Atur Batasan Risiko dan Manajemen Modal

Penting untuk menetapkan batasan risiko dan mengelola modal dengan bijak. Platform copy trading umumnya menyediakan fitur untuk menetapkan stop-loss dan batasan risiko lainnya. Pastikan untuk memanfaatkannya sesuai dengan profil risiko Anda.

5. Pantau Kinerja secara Berkala

Meskipun Anda menggunakan copy trading, tetaplah terlibat dengan memantau kinerja trader yang Anda salin secara berkala. Tinjau strategi trading mereka, serta apakah ada perubahan signifikan dalam hasil atau pendekatan mereka.

6. Perhatikan Biaya dan Komisi

Perhatikan biaya dan komisi yang dikenakan oleh platform copy trading. Biaya ini dapat berbeda antar platform dan dapat mempengaruhi hasil investasi Anda secara keseluruhan.

7. Perhatikan Tren Pasar dan Berita Terkini

Tetap up-to-date dengan tren pasar dan berita terbaru dalam industri crypto. Perubahan regulasi, pengumuman proyek besar, atau peristiwa geopolitik dapat mempengaruhi pasar secara signifikan.

8. Pelajari dan Tingkatkan Pengetahuan Anda

Meskipun copy trading dapat mempermudah proses investasi, penting untuk terus belajar dan meningkatkan pemahaman Anda tentang pasar crypto. Semakin Anda memahami strategi trading, semakin baik Anda dapat menilai kualitas trader yang ingin Anda salin.


#IntroToCopytrading